Cara Menyiapkan Makanan Pendamping ASI Untuk Bayi (Resep-resepnya)

Untuk dapat memenuhi gizi selain dari Air Susu Ibu (ASI), bayi yang berusia antara 6 sampai 24 bulan umumnya sudah diperkenalkan dengan makanan Pendamping ASI (atau disingkat menjadi MP-ASI).

Karena memberi makan bayi berbeda dengan memberi makan anak yang sudah agak besar, tentunya perlu memperhatikan kebersihan dan higienis dari makanan.

Agar makanan tersebut tidak mudah terkontaminasi dengan bakteri atau berbagai penyebab diare yang disebabkan Escherichia coli (E coli). Untuk itu, sangat penting mengetahui tentang pengelolaan higienis MP-ASI. 

Sumber gambar: Pixabay.com

Agar bayi tetap sehat dan bebas dari berbagai bakteri berbahaya serta penyakit, beberapa hal yang perlu diperhatikan yaitu memasak makanan dengan suhu lebih dari 70 derajat Celsius.

Demikian juga hindari menyimpan makanan matang, apabila memang mau menyimpan juga, maka simpan pada ruang atau kulkas pada suhu dingin yang kurang dari 10 derajat Celsius.

Nah, makanan yang sudah telah disimpan tersebut kemudian dipanaskan kembali dengan suhu minimal 70 derajat Celsius, baru kemudian di konsumsi kembali.

Beberapa hal lainnya yang perlu diperhatikan:

-Menghindari kontak antara makanan mentah dengan makanan yang sudah matang.

-Cuci buah dan sayuran hingga bersih

-Gunakan air yang bersih dan berkualitas.

-Mencuci tangan hingga bersih sebelum menyiapkan makanan untuk bayi.

-Cuci dan rebus botol, serta dot sebelum digunakan oleh sang buah hati.

-Lindungi makanan dari kontak dengan serangga, tikus, dan binatang lainnya.

-Pastikan juga seluruh peralatan dan tempat yang digunakan dalam kondisi bersih.

Makanan Bayi Umur 6 Bulan Pertama

Makanan bayi yang sehat adalah makanan yang dibuat sendiri di rumah. Sebelum membuat makanan bayi harus mengetahui bahan apa saja yang boleh diberikan untuk bayi sesuai usianya.

Pilih sayuran dan buah yang bebas dari pestisida. Jika tidak ada maka cucilah buah dan sayuran tersebut hingga bersih dan bebas dari pestisida.

Selalu pilih sayur dan buah yang segar untuk diberikan ke buah hati. Pada awal pemberian makanan bayi usia 6 bulan buati pure yang encer. Setelah itu baru bua semakin kental tekstur makanan bayi usia 6 bulan, yang sesuai dengan pertambahan usianya.

Penting untuk tidak menberikan bahan tambahan termasuk gula atau garam ke dalam makanan bayi usia 6 bulan, hal itu karena fungsi ginjalnya yang belum sempurna.

Rasa dari Makanan bayi usia 6 bulan dari pure asli sudah cukup memberi rasa bagi bayi. Pda awal memberikan makanan, berikan sedikit demi sedikit hingga bayi terbiasa dengan rasa dan teksturnya...

...Lalu jumlah pemberian makanan ditambah seiring dengan perkembangan bayi. Biasakan anak untuk merasakan sayur dari usia bayi.


Resep Makanan Bayi 6 Bulan

#Makanan bayi usia 6 bulan dari pure beras merah atau beras putih
Bahan yang disediakan:
-ASI
-Beras merah secukupnya

Cara membuatnya:

1. Beras merah atau beras putih dimasak menjadi bubur
2. Lalu disaring kemudian dicampur dengan ASI.

#Makanan bayi usia 6 bulan dari pure avokad
-Bahan yang disediakan:
-50 gram avokad kupas (dicuci berih, lalu potong-potong)
-3 sdm (30 ml) ASI

Caran membuatnya:

1. Blender avokad hingga lembut (tanpa tambahan air)
2. Tuang ke mangkuk makan bayi kemudian campur dengan ASI, lalu aduk rata.
3. Lalu berikan makanan kepada bayi.

#Makanan bayi usia 6 bulan dari pure pisang
Bahan yang disediakan:
-50 gram pisang ambon (pisang di potong-potong)
-3 sdm (30 ml) ASI

Cara membuatnya:

1. Blender pisang dan ASI hingga lembut.
2. Tuang ke mangkuk lalu berikan kepada bayi.

#Bubur Susu
Bahan yang diperlukan:
-3 sdm tepung beras
-200 ml susu (boleh ASI atau susu formula, tapi diutamakan ASI)

Cara membuat:

1. Campurkan tepung beras dengan susu, lalu aduk rata.
2. Setelah mengaduk rata, panaskan larutan tersebut di api kecil sambil tetap diaduk.
3. Tunggu hingga matang (sampai terlihat meletup).
4. Angkat dan tiriskan
5. Tunggu makanan agar tidak terlalu panas, lalu berikan pada anak

Catatan: sebaiknya menggunakan tepung buatan sendiri

#Resep Bubur Marie Buah
Bahan:
-4 buah biskuit marie
-100 ml susu
-75 gram pisang ambon yang matang

Cara membuat:

1. Haluskan biskuit marie dengan susu / ASI ditambah air.
2. Keruk daging pisang Ambon.
3. Campur larutan marie dengan pisang ambon.
4. Aduk rata, lalu berikan pada bayi.

#Makanan bayi usia 6 bulan dari pure papaya
Bahan:
-50 gram papaya kupas cuci bersih dan potong-potong
-3 sdm (30 ml) ASI

Cara membuat:

1. Blender papaya hingga lembut.
2. Tuang pure papaya ke mangkuk.
3. Tambahkan ASI dan aduk rata.

#Dari pure pir dan papaya
Bahan yang disediakan:
-30 gram pir kuning (cuci bersih, kupas dan ambil daging buahnya)
-25 gram papaya matang (cuci bersih, kupas dan potong-potong)
-3 sdm (30 ml) ASI

Cara membuat

1. Pir dikukus hingga empuk.
2. Blender pir dan papaya hingga halus.
3. Tuang ke dalam mangkuk.
4. Lalu masukan ASI.

#Bubur Buah
Bahan:
-1 sdm tepung beras merah
-10 ml air matang
-100 ml susu
-50 gram buah matang (boleh jeruk, pisang, pear, apel, pepaya, alpukat, dll)

Cara membuat:

1. Campurkan tepung beras merah ke dalam 10 ml air matang, aduk rata.
2. Panaskan larutan tersebut di api yang kecil hingga matang.
3. Aduk sambil dipanaskan supaya tidak menggumpal.
4. Masukkan buah, biarkan masak sejenak.
5. Angkat, lalu tiriskan bubur dengan cara diaduk hingga asap hilang.
6. Setelah suhunya tidak terlalu panas, maka tuangkan ASI atau larutan susu formula, lalu aduk rata.
7. Masukkan dalam mangkuk, berikan pada bayi.

loading...

#Resep Puree Sayur
Bahan:
-1 genggam buncis (dipotong ujungnya dan dicuci hingga bersih)
-ASI atau susu formula

Cara membuat:

1. Potong buncis.
2. Kukus buncis hingga matang.
3. Haluskan buncis menggunakan blender.
4. Ambil hasil blender buncis, saring agar didapatkan sari yang lebih halus.
5. Tambahkan ASI atau susu formula ke sari buncis tersebut.
6. Berikan pada bayi.

#Makanan bayi usia 6 bulan dari pure ubi jalar ungu
Bahan:
-Ubi jalar ungu secukupnya (dicuci bersih)
-Kaldu ayam atau sapi asli secukupnya

Cara membuat:

1. Kukus ubi jalar hingga lunak.
2. Kupas kemudian haluskan.
3. Tambahkan dengan air kaldu secukupnya hingga pada kekentalan yang diinginkan.

#Pure bayam labu kuning
Bahan:
-50 gram labu kuning (cuci bersih, kupas dan potong)
-50 gram daging ayam (cuci bersih dan potong dadu)
-25 gram bayam (potong tangkainya dan cuci bersih)
-50 ml ASI

Cara membuat:

1. Rebus potongan labu kuning dan ayam hingga matang.
2. Masukkan bayam ke dalam rebusan kemudian rebus lagi hingga bayam lunak lalu tiriskan.
3. Haluskan bahan yang sudah ditiriskan. Bisa ditambah dengan sedikit sisa air rebusan atau ditambah dengan ASI.

Beberapa bahan lainnya yang bisa dibuat untuk menjadi makanan pure untuk bayi, yaitu buah apel, pisang, kentang,  jagung manis, kacang hijau dan kacang merah.

Makanan khusus bayi umur 7 bulan ke atas
Pada usia ini, bayi sudah bisa untuk mulai diperkenalkan dengan makanan yang bertekstur lebih kasar (semi padat), yaitu nasi tim.

Jenis sayur dan buah yang disarankan: wortel, asparagus, bayam, sawi, bit, lobak, brokoli, mangga, dan timun suri.

Bisa juga ditambahkan bahan ayam, daging sapi giling, hati ayam/sapi, ikan, tahu, tempe, telur ayam kampung.

#Resep nasi tim saring brokoli
Bahan:
-20 gr beras
-625 cc air
-25 gr daging giling
-25 gr brokoli buang tangkainya
-25 gr tomat dipotong kecil
-1 butir kuning telur ayam kampung
-10 gr keju parut

CARA MEMBUAT:

1. Rebus beras, air, dan daging giling sampai menjadi bubur.
2. Masukkan brokoli dan, tomat hingga matang.
3. Masukkan kuning telur dan keju parut sambil diaduk.
4. Setelah dingin haluskan dengan blender.

#Resep nasi tim saring ayam dengan wortel
Bahan :
-20 gr beras
-625 cc air
-25 gr daging ayam giling
-25 gr wortel
-25 gr tempe
-25 gr tomat (dipotong kecil)
-1 sdt mentega

CARA MEMBUAT:

1. Rebus beras, air, daging ayam giling dan tempe sampai menjadi bubur
2. Masukkan wortel dan tomat hingga matang.
3. Masukkan mentega sambil diaduk.
4. Setelah dingin haluskan dengan blender.

#Resep nasi tim saring hati ayam
Bahan :
-20 gr beras
-625 cc air
-25 gr hati ayam
-25 gr tempe
-25 gr tomat dipotong kecil
-25 gr daun bayam iris kasar
-1 sdt mentega

CARA MEMBUAT:

1. Rebus beras, air, hati ayam, dan tempe sampai menjadi bubur.
2. Lalu masukkan bayam dan tomat hingga matang.
3. Masukkan mentega sambil diaduk. Setelah dingin haluskan dengan blender.

#Resep nasi tim saring ikan
Bahan :
-20 gr beras
-625 cc air
-25 gr ikan (tenggiri/ tuna/ salmon)
-30 gr tempe
-50 gr labu siam
-50 gr tomat dipotong kecil
-1 sdt mentega

CARA MEMBUAT:

1. Rebus beras, air, ikan, dan tempe sampai menjadi bubur.
2. Masukkan labu siam dan tomat hingga matang.
3. Masukkan mentega sambil diaduk.
4. Setelah dingin haluskan dengan blender.

#Resep nasi tim cincang
Bahan :
-500 - 750 ml air
-2 sdm beras
-50 gr tahu, cincang
-25 gr daging giling
-50 gr wortel parut
-25 gr tomat cincang
-2 sdm santan kental

CARA MEMBUAT:

1. Rebus air bersama tahu dan daging giling.
2. Aduk-aduk dan masukan wortel serta tomat
3. Aduk hingga sayuran matang, lalu angkat.
4. Tuang santan, aduk hingga tercampur rata.
5. Lalu angkat dan tuangkan kedalam mangkuk tahan panas.
6. Panaskan dandang dan kukus nasi tim sampai airnya habis.
7. Angkat dan sajikan.

Makanan bayi untuk umur 9 bulan keatas

#Resep nasi tim telur
Bahan :
-20 gram beras, cuci bersih
-625 ml air
-25 gram hati ayam
-50 gram tahu
-1 butir telur
-25 gram wortel, parut
-25 gram daun kangkung yg muda, iris halus
-2 sdm santan matang

CARA MEMBUAT:

1. Rebus beras dengan air, hati ayam, dan tahu sambil terus diaduk hingga menjadi bubur
2. Lalu masukkan telur, aduk terus hingga telur matang
3. Lalu masukkan kangkung dan wortel, masak sampai sayuran matang
4. Lalu tambahkan santan.
5. Aduk hingga rata dan angkat

#Resep tim jagung isi ikan
Bahan:
-50 gr jagung (yang muda), serut, haluskan
-625 ml santan
-25 gr daging ikan ekor kuning, cincang kasar
-50 gr tahu
-25 gr tomat
-25 gr wortel, parut kasar
-1 sdm kecap manis
-1 sdt mentega

CARA MEMBUAT:

1. Rebus jagung dengan santan, ikan, dan tahu hingga menjadi bubur.
2. Masukkan tomat dan wortel, masak hingga matang.
3. Lalu beri kecap dan mentega lalu aduk rata
4. Setelah itu angkat, dan tempatkan dalam wadah.

#Resep bubur beras merah
Bahan :
-100 gr beras merah (rendam, tiriskan, haluskan, lalu ayak)
-600 kaldu ayam
-5 sdm susu formula
-100 gr pepaya matang (dihaluskan)
-5 sdm air jeruk manis

CARA MEMBUAT:

1. Campur tepung beras merah dengan kaldu ayam, lalu aduk rata.
2. Jerangkan di atas api sambil diaduk.
3. Setelah matang, lalu Angkat.
4. Tambahkan susu, lalu aduk rata.
5. Tambahkan pepaya dan air jeruk manis, lalu aduk rata.

#Resep bubur beras stroberi/ strawberry
Bahan :
-1 sdm Tepung Beras
-50 gr Stroberi, haluskan dengan blender
-1 sdm Susu Formula (larutkan dengan air secukupnya)
-150 ml Air

CARA MEMBUAT:

1. Larutkan tepung beras dengan air, aduk hingga tercampur.
2. Didihkan hingga larutannya mengental dan matang (sambil diaduk).
3. Setelah matang, sesaat sebelum diangkat, tambahkanlah stroberi yang sudah dihaluskan.
4. Lalu tambahkan pula susu formula yang sudah dilarutkan dengan air.

Kesalahan dalam memberikan makan untuk bayi:

1. Terlalu cepat memberikan makanan pendamping ASI
Tidak jarang dibawah usia 3 (tiga) bulan sudah diberikan makanan pendamping ASI, seperti pisang dan pepaya. Umumnya orangtua beranggapan bahwa bayi tidak cukup kenyang hanya dengan meminum ASI.

Memberikan makanan pendamping terlalu cepat menyebabkan gangguan sistem serap makanan padabayi karena saluran pencernaan dan ginjal belum sempurna.

Bahaya lainnya bayi dapat tersedak karena belum mampu sempurna mengunyah.

2. Memberika susu terus menerus
Ketika memang saatnya bayi untuk diberikan makanan pendamping ASI (usia 3 bulan keatas), tetapi jika hanya terus memberikan bayi susu mengakibatkan kecukupan gizi untuk bayi tidak dipenuhi. Bayi harus mulai untuk belajar mengunyah dan menelan ketika memasuki usia 6 bulan.

3. Gizi yang tidak seimbang
Karena si kecil sangat menyukai bubur, maka orangtua memberikan menu yang itu-itu terus tanpa variasi. Padahal keseimbangan antara karbohidrat, lemak, protein buah dan sayuran harus seimbang.

Hendaknya membbiarkan si kecul merasakan variasi makan sehingga dapat mengenal berbagai rasa dan tekstur makanan.

4. Makanan tidak bersih
Daya tahan tubuh bayi lebih rentan, hal ini penting untuk diketahui bunda. Bayi sangat memerlukan alat makan yang bersih sehingga saluran pencernaan bayi tidak terganggu.

Bila kebersihan alat makanan untuk bayi tidak terjaga, besar kemungkinan bayi beresiko terkena diare.

5. Salah memberikan susu formula
Paa dasarnya, susu formula dibagi dalam 2 jenis, yaitu susu formula pemula (starting formula) dan lanjutan (follow-up formula).

Susu formula pemula hanya diberikan kepada anak-anak yang tak mendapat ASI. Bisa karena ASI tidak keluar atau sang ibu atau memiliki masalah lain. Namun yang terbaik tetaplah ASI.

Jika susu formula untuk anak di atas usia setahun diberikan pada bayi (yang umurnya di bawah setahun), maka perlu diketahui bahwa umumnya susu full cream banyak mengandung laktosa.

Sementara tubuh bayi baru menghasilkan enzim untuk mencerna laktosa mulai usia 4 bulan. Hal ini menyebabkan susu tidak tercerna dengan baik, yang membuat bayi terkena diare.

Jika sebaliknya, apabila anak di atas usia setahun masih diberi susu pemula, mengakibatkan anak kekurangan asupan gizi.

6. Sembarangan dalam memberikan bumbu tambahan
Memberikan bumbu tambahan harus hati-hati (jangan sembrono). Jika jumlahnya tak terlalu banyak, masih bisa ditolerir asal tujuannya mengenalkan aneka rasa pada si kecil.

Kaldu dan kecap boleh diberikan agar ia mengenal berbagai rasa. Tentunya setelah ia memasuki usia 6-7 bulan.