Wortel merupakan bahan yang umum digunakan pada banyak makanan di seluruh dunia, yang bisa dibuat untuk jus, sayuran dll.
Wortel sangat menyehatkan apabila dikonsumsi, untuk itu disarankan rajin-rajin dalam memakan Wortel.
Warna orange terang pada wortel berasal dari beta-carotene, yang nantinya berubah menjadi vitamin A di dalam tubuh.. Wortel kaya akan kandungan vitamin A dan vitamin C, termasuk juga kandungan sodiumnya.
Manfaat dan khasiat kandungan wortel
1. Menjaga Kesehatan Mata
Mungkin untuk manfaat pertama ini sudah cukup banyak orang yang mengetahui. Wortel kaya akan kandungan beta-karoten, yang diubah menjadi vitamin A di dalam hati.
Lalu vitamin A ditransformasikan di dalam retina, untuk rhodopsin, pigmen ungu yang diperlukan untuk mempertajam pengelihatan di malam hari.
Wortel juga mengandung antioksidan yang banyak, yang berkhasiat untuk mencegah timbulnya penyakit katarak dan yang semacamnya.
Wortel yang kaya betakaroten (vitamin A), menjadi gizi penting bagi mata. Tetapi senyawa ini tidak dapat menyembuhkan kebutaan, tetapi hanya mampu memperbaiki kondisi mata akibat kekurangan vitamin A. Wortel juga dapat mempertajam penglihatan, termasuk saat malam hari.
2. Menurunkan Kadar Kolesterol
Manfaat dan khasiat kandungan wortel selanjutnya adalah dapat menurunkan kadar kolesterol.
Sebuah penelitian dari Robertson dan timnya, meminta peserta yang memakan sayuran wortel yang mentah (sebelum dikonsumsi perlu dicuci hingga bersih) sebanyak 200 gram setiap hari, selama 3 minggu.
Maka hasil penelitian menunjukan bahwa kolesterol mereka turun sebanyak 11%. Sehingga diambil kesimpulan bahwa wortel dapat dimanfaatkan dalam upaya menurunkan kadar kolesterol.
Penelitian lainnya, yang dilakukan di Harvard University, AS. Memperoleh hasil penelitian, bahwa mereka yang makan wortel 5 kali dalam seminggu, dapat menurunkan risiko stroke hingga 68%.
Kemudian, penelitian di Universitas Brussels, diketahui bahwa kandungan vitamin A yang terkandung di dalam wortel dapat mencegah cacat dan kematian akibat stroke.
Diperkirakan oleh para ahli gizi, bahwa penurunan kadar kolesterol ini karena adanya kandungan calcium pectate (jenis serat larut).
3. Menurunkan Resiko Stroke
Penelitian selanjutnya juga dilakukan oleh Harvard University, sebuah universitas di Negara Amerika Serikat.
Penelitian dilakukan dengan memakan wortel sebanyak 5 kali dalam seminggu, maka hasilnya sungguh luar biasa yaitu dapat menurunkan resiko stroke hingga 68%.
Adapun penelitian juga dilakukan oleh Universitas Brussels yang menyatakan bahwa kandungan Vitamin A pada wortel dapat mencegah cacat bahkan kematian akibat penyakit Stroke.
4. Menyehatkan kulit
Orang yang sering mengkonsumsi wortel dapat membuat kulit menjadi lebih sehat dan segar. Kandungan vitamin A di dalam wortel dan kandungan zat-zat pendukung lainnya, berkhasiat menjaga kulit agar tetap cantik dan bersinar.
Wortel mampu menghilangkan noda hitam pada kulit, akibat pigmentasi. Penggunaanya bisa langsung dikonsumsi (dimakan), serta bisa juga dibuat sebagai bahan masker. mengkonsumsi wortel secara rutin, sangat membantu dalam mencegah serangan berbagai macam penyakit kulit.
Kandungan vitamin A mencegah kerusakan sel, membantu proses regenerasi sel baru, melindungi kulit dari radiasi ultraviolet, mencegah penuaan dini, menghilangkan bercak pada kulit akibat pigmentasi, dan juga mencegah jerawat.
6. Mencegah Kanker
Kandungan beta karoten di dalam wortel, dipercaya ampuh untuk mencegah tubuh dari serangan kanker. Penelitian menunjukkan, bahwa orang yang mengkonsumsi wortel 2 kali sehari, dapat menurunkan 17 % resiko penyakit kanker payudara.
Penelitian lain juga menunjukkan bahwa wortel mampu mengurangi risiko kanker paru-paru, kanker payudara dan kanker usus besar. Peneliti menemukan zat falcarinol dan falcarindiol yang merupakan zat antikanker.
Falcarinol adalah pestisida alami yang dihasilkan oleh wortel yang melindungi akar dari penyakit jamur. Wortel adalah salah satu-satunya sumber sayuran yang memiliki zat ini.
Sebuah penelitian dengan objek percobaan yaitu tikus, menunjukkan bahaw risiko kanker 1/3 lebih rendah dari tikus yang mengkonsumsi wortel.
7. Kesehatan ginjal
Ginjal tanpa lelah menyaring sekitar 50 galon darah setiap hari, dan menghasilkan sampai 2 liter urine. Makanan tertentu, seperti wortel menawarkan potensi manfaat gizi untuk kesehatan ginjal.
Beta-karoten (yang berasal dari vitamin A di dalam wortel) membantu ginjal dalam menyaring racun di dalam darah, serta mencegah infeksi saluran kemih, menurut Dr George D. Pamplona-Roger, penulis buku "Foods That Heal".
Sebuah studi hewan diterbitkan dalam November 2012 di "Journal of Thrombosis and Thrombolysis" menemukan bahwa beta-karoten mengurangi peradangan dan membantu memperbaiki kerusakan filter ginjal, (dikenal sebagai tubulus).
Para peneliti, menemukan bahwa beta-karoten bekerja untuk menghambat dua gen berbeda yang memicu peradangan pada ginjal.
Sebuah studi hewan diterbitkan dalam jurnal "Patologicheskaia Fiziologiia i Eksperimental'naia Terapiia" edisi Oktober 2009, menemukan bahwa pektin di dalam wortel lebih efektif sebagai diuretik (zat yang meningkatkan produksi urine dan menurunkan resiko munculnya gejala gagal ginjal).
Para peneliti menyimpulkan bahwa zat pektin dapat menjadi terapi alami dalam pengobatan gagal ginjal kronis. Apa itu Pektin?
(Sumber informasi "Wortel untuk kesehatan ginjal" dari Healthyeating.sfgate.com)
8. Kesehatan jantung
Menurut USDA, diet kaya sayuran melindungi jantung dari penyakit berbahaya. Selain berkontribusi untuk diet kaya sayuran, wortel menawarkan manfaat penting bagi kesehatan jantung karena kandungan vitamin di dalamnya. Demikian seperti dilansir dari situs Healthyeating.sfgate.com
warna oranye ada wortel berasal dari beta-karoten, sebuah senyawa yang berfungsi sebagai sumber vitamin A. Seperti diambil dari tulidan yang diterbitkan dalam "Heart and Circulatory Physiology" pada tahun 2008, bahwa mengonsumsi kandungan vitmin A yang mencukupi untuk tubuh berguna untuk melawan penyakit jantung.
Vitamin K mengaktifkan protein Gas6, senyawa yang mengaktifkan komunikasi antara sel-sel yang membentuk jantung. Vitamin K juga membantu mengontrol pembekuan darah, dan mencegah perdarahan yang berlebihan atau pembekuan darah yang beresiko mempengaruhi organ jantung.
Vitamin C di dalam wortel juga bermanfaat bagi kesehatan jantung. Menurut Linus Pauling Institute, bahwa mengkonsumsi makanan yang kaya akan kandungan vitamin C berkhasiat untuk menurunkan resiko terkena penyakit jantung koroner, dan juga mengurangi risiko kematian akibat penyakit kardiovaskular.
9. Kesehatan pencernaan
Wortel baik untuk organ pencernaan, membantu menjaga organ pencernaan agar bekerja dengan baik, serta menurunkan risiko masalah usus. Wortel kaya akan kandungan serat makanan. Serat datang dalam dua bentuk, yaitu larut dan tidak larut. Dan wortel merupakan sumber yang baik dari kedua jenis serat tersebut. Demikian seperti dilansir dari Livestrong.com
Serat yang tidak larut dalam wortel bermanfaat untuk membantu memindahkan makanan melalui saluran pencernaan dengan lancar dan mencegah terjadinya sembelit.
Adapun serat larut bermanfaat untuk menurunkan risiko beberapa gangguan pencernaan. Para ahli di Harvard School of Public Health mengatakan bahwa diet tinggi serat larut bermanfaat untuk mengurangi risiko penyakit radang usus sekitar 40 persen.
Tidak seperti halnya serat yang tidak larut, serat larut di dalam wortel membentuk gel saat bercampur dengan cairan di perut, serta menurunkan risiko diabetes tipe-2 dan penyakit jantung.
Wortel sangat kaya dengan beta-karoten, dengan beberadaan kandungan itu dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh, mendukung pembentukan sel-sel kekebalan (limfosit). Sel-sel ini ditemukan di jaringan saluran pencernaan. Vitamin A (berasal dari beta-karoten) memiliki penting dalam pemeliharaan lapisan saluran pencernaan.
Wortel juga sebagai sumber dari beberapa mineral penting, termasuk kalsium dan kalium, diperlukan tubuh untuk kontraksi normal semua jenis otot, termasuk otot polos (otot tak sadar) yang ada di dinding perut, usus dan kolon.
Setelah makan, biasanya terjadi kontraksi berirama di lapisan otot yang gunanya untuk membantu memindahkan makanan melalui saluran pencernaan.
10. Mengatasi Sembelit
Serat yang terkandung di dalam wortel dapat menaikkan volume feses hingga 25%, sehingga masalah BAB yang dihadapi dapat teratasi dengan lancar.
Menurut Noviana Yaniar (1993) di dalam Pemanfaatan Tanaman Obat Untuk Kesehatan Keluarga, Dinas Kesehatan Unit Materia Medica, Malang, wortel memiliki kaya manfaay yaitu mengatasi masalah seperti hipertensi, mata minus, rabun senja, cacingan, luka bakar, batuk, sembelit, menghaluskan wajah dll
11. Meningkatkan kualitas ASI
Ketika seorang ibu menyusui, apa pun yang ditelan sang Ibu juga akan mencapai sang calon bayi. Sementara wortel adalah makanan sehat, penuh vitamin dan mineral.
Beta-karoten dan rasa wortel nantinya ditransmisikan ke dalam ASI. Sebuah peelitian dengan melibatkan 12 perempuan yang diberikan pasta wortel segar mengandung 15 mg (beta-karoten) pada setiap harinya, dalam jangka waktu selama 3 hari.
Sampel susu dikumpulkan pada 3 hari tersebut, yaitu sekitar 2-3 jam setelah makan makanan yang mengandung beta-karoten. Hasilnya, susu tingkat beta-karoten meningkat rata-rata sekitar 80% selama periode 3 hari tersebut. (Sumber: ncbi.nlm.nih.gov)
Segelas jus wortel dengan sarapan atau makan siang memiliki manfaat besar pada laktasi. Kandungan Vitamin A di dalam wortel juga meningkatkan kualitas susu pada ibu (ASI).
Dalam menkonsumsi wortel, bisa secara mentah mengkonsumsinya (sebelumnya wortel dibersihkan terlebih dahulu), atau juga dikukus, bisa juga dalam bentuk sup. Adapun di musim dingin (hujan), disarankan mengkonsumsi wortel dalam bentuk sup, karena membuat nyaman tubuh. (Sumber: Momjunction.com)
12. Untuk kesuburan pria
Mengonsumsi sayuran Wortel ternyata dapat menaikkan kuantitas dan kualitas sperma hingga 8 %. Sekarang ini, pria beresiko besar mengalami penurunan kesuburan sperma. Penyebabnya karena kondisi polusi lingkungan, gaya hidup buruk, kebiasaan menaruh telepon genggam di kantung celana, meletakan laptop di paha, mengonsumsi junk food dll. Demikian seperti dilansir dari Tabloid-nakita.com
Pada sebuah studi yang dipublikasikan pada jurnal ‘Fertility and Sterility’, para peneliti dari Harvard University melakukan evaluasi dampak pola makan, dengan mengkonsumsi sayuran.
Ditemukan hasil, bahwa orang yang mengonsumsi ubi dan melon mengalami peningkatan kualitas dan kuantitas sperma. Tetapi pemakan wortel-lah yang memproduksi sperma dengan kualitas terbaik. Performa sperma naik 6,5-8 %.
Kandungan beta-karoten pada wortel, dikaitkan dengan motilitas (kemampuan gerak) sperma yang tinggi, dan kandungan likopen dinilai mampu membuat bentuk dan struktur sperma menjadi lebih baik. Sehingga wortel diyakini menjadi makanan yang sangat dianjurkan sebagai peningkat kesuburan pria.
Pola makan yang rajin menkonsumsi kandungan karotena / karotenoid dipercaya dapat bermanfaat untuk kualitas air mani seorang pria.
13. Untuk kesuburan kandungan Wanita
Tingkat kesuburan seorang wanita dipengaruhi oleh banyak faktor, seperti karena faktor keturunan, kebiasaan atau gaya hidup, makanan, dsb. Untuk kesuburan, wortel disarankan dikonsumsi karena memiliki khasiat meningkatkan kesuburan pasangan suami istri.
Para peneliti di Harvard University School of Public Health menemukan bahwa oranye dan kuning sayuran (berfokus pada wortel, bayam dan selada) berkhasiat untuk meningkatkan sperma.
Studi juga telah mengevaluasi efektivitas wortel mengurangi tingkat resiko masalah pada kandung kemih, leher rahim, prostat, usus besar, laring dan kanker esofagus.
Wortel dapat dimakan mentah atau dimasak. Adapun dngan dimasak diprcaya dapat meningkatkan bioavailabilitas beta-karoten.
Kamu bisa membuat jus dari bahan dasar wortel untuk mendapatkan khasiat serta mengkonsumsi wortel dngan lebih nikmat. Wortel juga dapat mengurangi rasa nyeri yang ditimbulkan pada saat haid.
Tips dalam mengkosumsi wortel
Budidaya dan cara menanam wortel
Untuk mengetahui pedoman teknis budidaya wortel, seperti cara pembibitannya, teknik penyemaian benih, pengolahan media tanam, cara yang bail dalam pemeliharaan tanaman wortel, serta, cara panen. Maka dapat mengunjungi situs Pekalongankab.go.id
Wortel sangat menyehatkan apabila dikonsumsi, untuk itu disarankan rajin-rajin dalam memakan Wortel.
Warna orange terang pada wortel berasal dari beta-carotene, yang nantinya berubah menjadi vitamin A di dalam tubuh.. Wortel kaya akan kandungan vitamin A dan vitamin C, termasuk juga kandungan sodiumnya.
Manfaat dan khasiat kandungan wortel
1. Menjaga Kesehatan Mata
Mungkin untuk manfaat pertama ini sudah cukup banyak orang yang mengetahui. Wortel kaya akan kandungan beta-karoten, yang diubah menjadi vitamin A di dalam hati.
Lalu vitamin A ditransformasikan di dalam retina, untuk rhodopsin, pigmen ungu yang diperlukan untuk mempertajam pengelihatan di malam hari.
Wortel juga mengandung antioksidan yang banyak, yang berkhasiat untuk mencegah timbulnya penyakit katarak dan yang semacamnya.
Beta-karoten juga melindungi dari masalah degenerasi makula dan katarak yang merupakan salah satu masalah kesehatan mata, yang sangat tidak diinginkan banyak orang.
Sebuah studi menunjukkan bahwa orang yang mengkonsumsi beta-karoten memiliki risiko lebih rendah 40% terkena degenerasi makula, dibandingkan dengan yang tidak mengkonsumsinya.
Sebuah studi menunjukkan bahwa orang yang mengkonsumsi beta-karoten memiliki risiko lebih rendah 40% terkena degenerasi makula, dibandingkan dengan yang tidak mengkonsumsinya.
Informasi dari sumber terpecaya: Whfoods.com
Mengenai manfaat wortel untuk mata
Sebenarnya masih relatif sedikit penelitian tentang manfaat wortel bagi mata. Kebanyakan penelitian di dunia umumnya meneliti tentang manfaat kandungan karotenoid untuk kesehatan, yang fokus membahas tingkat karotenoid dalam aliran darah dan khasiatnya. tetapi bukan meneliti khusus tentang makanan sumber karotenoid (seperti wortel).
Hanya ditmukan beberapa studi dengan skala yang lebih kecil yang menunjukkan manfaat asupan wortel untuk kesehatan mata.
Seperti para peneliti di Jules Stein Institute di University of California di Los Angeles, menemukan bahwa wanita yang mengkonsumsi wortel setidaknya dua kali per minggu (jika dibandingkan wanita yang mengkonsumsi wortel kurang dari sekali per minggu), rentan terhadap kerusakan ke saraf optik yang sering dikaitkan dengan tekanan yang berlebihan di dalam mata.
Asupan geranyl asetat (salah satu photonutrients yang hadir dalam biji wortel) juga telah berulang kali dikaitkan dengan penurunan risiko katarak pada hewan percobaan.
Mengenai manfaat wortel untuk mata
Sebenarnya masih relatif sedikit penelitian tentang manfaat wortel bagi mata. Kebanyakan penelitian di dunia umumnya meneliti tentang manfaat kandungan karotenoid untuk kesehatan, yang fokus membahas tingkat karotenoid dalam aliran darah dan khasiatnya. tetapi bukan meneliti khusus tentang makanan sumber karotenoid (seperti wortel).
Hanya ditmukan beberapa studi dengan skala yang lebih kecil yang menunjukkan manfaat asupan wortel untuk kesehatan mata.
Seperti para peneliti di Jules Stein Institute di University of California di Los Angeles, menemukan bahwa wanita yang mengkonsumsi wortel setidaknya dua kali per minggu (jika dibandingkan wanita yang mengkonsumsi wortel kurang dari sekali per minggu), rentan terhadap kerusakan ke saraf optik yang sering dikaitkan dengan tekanan yang berlebihan di dalam mata.
Asupan geranyl asetat (salah satu photonutrients yang hadir dalam biji wortel) juga telah berulang kali dikaitkan dengan penurunan risiko katarak pada hewan percobaan.
Manfaat dan khasiat kandungan wortel selanjutnya adalah dapat menurunkan kadar kolesterol.
Sebuah penelitian dari Robertson dan timnya, meminta peserta yang memakan sayuran wortel yang mentah (sebelum dikonsumsi perlu dicuci hingga bersih) sebanyak 200 gram setiap hari, selama 3 minggu.
Maka hasil penelitian menunjukan bahwa kolesterol mereka turun sebanyak 11%. Sehingga diambil kesimpulan bahwa wortel dapat dimanfaatkan dalam upaya menurunkan kadar kolesterol.
Penelitian lainnya, yang dilakukan di Harvard University, AS. Memperoleh hasil penelitian, bahwa mereka yang makan wortel 5 kali dalam seminggu, dapat menurunkan risiko stroke hingga 68%.
Kemudian, penelitian di Universitas Brussels, diketahui bahwa kandungan vitamin A yang terkandung di dalam wortel dapat mencegah cacat dan kematian akibat stroke.
Diperkirakan oleh para ahli gizi, bahwa penurunan kadar kolesterol ini karena adanya kandungan calcium pectate (jenis serat larut).
Informasi dari sumber terpecaya: Livestrong.com
Mengenai manfaat wortel untuk menurunkan kadar kolesterol
Wortel membantu mengurangi kadar kolesterol dalam darah, mencegah penumpukan plak yang sangat berbahaya. Tubuh juga menghasilkan kolesterol, sehingga diet rendah kolesterol yang dilakukan tidak selalu menjamin kadar kolesterol dalam keadaan seimbang dalam aliran darah.
Banyak dari serat wortel merupakan serat larut, yang membantu mengurangi kadar kolesterol. Menurut University of Arizona College of Agriculture & Life Sciences, serat larut mengikat asam empedu yang mengandung kolesterol, dan membuangnya melalui saluran pencernaan, hinggadikeluarkan sebagai limbah dari dalam tubuh.
Mengapa kolesterol berbahaya
Meskipun tubuh butuh beberapa kolesterol untuk kesehatan, tetapi ada jenis kolesterol jahat (LDL), yang memicu penyumbatan di arteri dan meningkatkan risiko serangan jantung ataupun stroke.
The American Heart Association merekomendasikan makan diet seimbang, yang mencakup wortel dan juga sayuran lainnya, serta perlu olahraga secara teratur, untuk membantu menjaga kadar kolesterol sehat.
Mengenai manfaat wortel untuk menurunkan kadar kolesterol
Wortel membantu mengurangi kadar kolesterol dalam darah, mencegah penumpukan plak yang sangat berbahaya. Tubuh juga menghasilkan kolesterol, sehingga diet rendah kolesterol yang dilakukan tidak selalu menjamin kadar kolesterol dalam keadaan seimbang dalam aliran darah.
Banyak dari serat wortel merupakan serat larut, yang membantu mengurangi kadar kolesterol. Menurut University of Arizona College of Agriculture & Life Sciences, serat larut mengikat asam empedu yang mengandung kolesterol, dan membuangnya melalui saluran pencernaan, hinggadikeluarkan sebagai limbah dari dalam tubuh.
Mengapa kolesterol berbahaya
Meskipun tubuh butuh beberapa kolesterol untuk kesehatan, tetapi ada jenis kolesterol jahat (LDL), yang memicu penyumbatan di arteri dan meningkatkan risiko serangan jantung ataupun stroke.
The American Heart Association merekomendasikan makan diet seimbang, yang mencakup wortel dan juga sayuran lainnya, serta perlu olahraga secara teratur, untuk membantu menjaga kadar kolesterol sehat.
3. Menurunkan Resiko Stroke
Penelitian selanjutnya juga dilakukan oleh Harvard University, sebuah universitas di Negara Amerika Serikat.
Penelitian dilakukan dengan memakan wortel sebanyak 5 kali dalam seminggu, maka hasilnya sungguh luar biasa yaitu dapat menurunkan resiko stroke hingga 68%.
Adapun penelitian juga dilakukan oleh Universitas Brussels yang menyatakan bahwa kandungan Vitamin A pada wortel dapat mencegah cacat bahkan kematian akibat penyakit Stroke.
Makan wortel setiap hari mengurangi risiko stroke sebesar 68%. Banyak penelitian telah memperkuat keyakinan tentang "efek wortel" pada otak.
Studi yang dilakukan pada pasien stroke menunjukkan bahwa orang-orang dengan tingkat tertinggi beta karoten, memiliki tingkat kelangsungan hidup yang tertinggi. Organicfacts.net
Studi yang dilakukan pada pasien stroke menunjukkan bahwa orang-orang dengan tingkat tertinggi beta karoten, memiliki tingkat kelangsungan hidup yang tertinggi. Organicfacts.net
4. Menyehatkan kulit
Orang yang sering mengkonsumsi wortel dapat membuat kulit menjadi lebih sehat dan segar. Kandungan vitamin A di dalam wortel dan kandungan zat-zat pendukung lainnya, berkhasiat menjaga kulit agar tetap cantik dan bersinar.
Wortel mampu menghilangkan noda hitam pada kulit, akibat pigmentasi. Penggunaanya bisa langsung dikonsumsi (dimakan), serta bisa juga dibuat sebagai bahan masker. mengkonsumsi wortel secara rutin, sangat membantu dalam mencegah serangan berbagai macam penyakit kulit.
Kandungan vitamin A mencegah kerusakan sel, membantu proses regenerasi sel baru, melindungi kulit dari radiasi ultraviolet, mencegah penuaan dini, menghilangkan bercak pada kulit akibat pigmentasi, dan juga mencegah jerawat.
Informasi dari sumber terpecaya: Stylecraze.com
Wortel sangat bermanfaat untuk kulit karena jumlah Vitamin A yang berlimpah dan kandungan antioksidan.
Minum jus wortel efektif untuk menyingkirkan noda dan bekas luka. Selain itu, Kamu dapat membuat‘ bubur wortel’ pada kulit untuk menghapus noda.
Wortel juga mengandung vitamin C yang membantu produksi kolagen di dalam tubuh. Kolagen berfungsi untuk melakukan pemeliharaan elastisitas kulit, dan membantu mencegah keriput pada kulit. Kandungan vitamin A yang menjadi antioksidan, berguna untuk menangkal radikal bebas yang memicu tanda-tanda penuaan seperti keriput, pigmentasi dan warna kulit yang tidak merata.
Beta-karoten pada wortel, membantu untuk memperbaiki jaringan kulit dan memberikan perlindungan terhadap bahaya sinar matahari berlebihan yang mengenai kulit. Kandungan antioksidan dan karotenoid melindungi kulit dengan meningkatkan kekebalan kulit terhadap matahari.
Wortel penting untuk kulit kering
Kekurangan kalium menyebabkan kulit kering. Wortel kaya akan kalium. Sehingga minum jus wortel dapat mencegah kulit terkena dehidrasi.
Wortel juga efektif dalam pencegahan dan penyembuhan berbagai penyakit kulit. Antioksidan dalam sayuran ini mampu mengobati masalah pada kulit seperti jerawat, jerawat, ruam, dermatitis dan masalah kulit lainnya yang disebabkan karena kekurangan vitamin A.
Tetapi perlu diingat, mengkonsumsi wortel yang berlebihan justru dapat menyebabkan masalah kulit menjadi cenderung kekuningan-oranye.
Wortel sangat bermanfaat untuk kulit karena jumlah Vitamin A yang berlimpah dan kandungan antioksidan.
Minum jus wortel efektif untuk menyingkirkan noda dan bekas luka. Selain itu, Kamu dapat membuat‘ bubur wortel’ pada kulit untuk menghapus noda.
Wortel juga mengandung vitamin C yang membantu produksi kolagen di dalam tubuh. Kolagen berfungsi untuk melakukan pemeliharaan elastisitas kulit, dan membantu mencegah keriput pada kulit. Kandungan vitamin A yang menjadi antioksidan, berguna untuk menangkal radikal bebas yang memicu tanda-tanda penuaan seperti keriput, pigmentasi dan warna kulit yang tidak merata.
Beta-karoten pada wortel, membantu untuk memperbaiki jaringan kulit dan memberikan perlindungan terhadap bahaya sinar matahari berlebihan yang mengenai kulit. Kandungan antioksidan dan karotenoid melindungi kulit dengan meningkatkan kekebalan kulit terhadap matahari.
Wortel penting untuk kulit kering
Kekurangan kalium menyebabkan kulit kering. Wortel kaya akan kalium. Sehingga minum jus wortel dapat mencegah kulit terkena dehidrasi.
Wortel juga efektif dalam pencegahan dan penyembuhan berbagai penyakit kulit. Antioksidan dalam sayuran ini mampu mengobati masalah pada kulit seperti jerawat, jerawat, ruam, dermatitis dan masalah kulit lainnya yang disebabkan karena kekurangan vitamin A.
Tetapi perlu diingat, mengkonsumsi wortel yang berlebihan justru dapat menyebabkan masalah kulit menjadi cenderung kekuningan-oranye.
5. Meningkatkan daya tahan tubuh
Wortel dapat mencegah masuknya penyakit, serta mencegah terjadinya peradangan akibat serangan dari virus. Sistem imun tubuh dapat diperkuat juga dengan mengkonsumsi wortel secara rutin.
Penelitian menunjukkan bahwa memakan wortel yang dicampur dengan ketumbar, mampu mencegah masuknya virus-virus berbahaya yang menyerang tubuh.
Campurlah ketumbar dalam sup wortel untuk mengkonsumsinya dengan bersamaan. Selain itu wortel juga mengandung antioksidan, yang terkenal manfaatnya dalam menjaga tubuh dari radikal bebas.
Penelitian menunjukkan bahwa memakan wortel yang dicampur dengan ketumbar, mampu mencegah masuknya virus-virus berbahaya yang menyerang tubuh.
Campurlah ketumbar dalam sup wortel untuk mengkonsumsinya dengan bersamaan. Selain itu wortel juga mengandung antioksidan, yang terkenal manfaatnya dalam menjaga tubuh dari radikal bebas.
Wortel mengandung sejumlah kemampuan antiseptik dan antibakteri yang mampu meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Tidak hanya itu, wortel merupakan sumber yang kaya vitamin C, berfungsi untuk merangsang aktivitas sel darah putih, yang merupakan salah satu elemen penting dalam sistem kekebalan tubuh manusia. (Sumber: Organicfacts.net)
loading...
6. Mencegah Kanker
Kandungan beta karoten di dalam wortel, dipercaya ampuh untuk mencegah tubuh dari serangan kanker. Penelitian menunjukkan, bahwa orang yang mengkonsumsi wortel 2 kali sehari, dapat menurunkan 17 % resiko penyakit kanker payudara.
Penelitian lain juga menunjukkan bahwa wortel mampu mengurangi risiko kanker paru-paru, kanker payudara dan kanker usus besar. Peneliti menemukan zat falcarinol dan falcarindiol yang merupakan zat antikanker.
Falcarinol adalah pestisida alami yang dihasilkan oleh wortel yang melindungi akar dari penyakit jamur. Wortel adalah salah satu-satunya sumber sayuran yang memiliki zat ini.
Sebuah penelitian dengan objek percobaan yaitu tikus, menunjukkan bahaw risiko kanker 1/3 lebih rendah dari tikus yang mengkonsumsi wortel.
Sumber: Wikipedia
Sebuah penelitian yang dilakukan oleh Marilyn Menkes (University New York) menunjukan bahwa tubuh yang kadar beta-karotennya rendah memiliki resiko terserang kanker paru-paru.
Sehingga Marilyn Menkes menjelaskan rokok sangat berbahaya untuk paru-paru, dan merekomendasikan para perokok (dan yang sejenisnya) rajin memakan sayuran wortel.
Selain itu zat antioksidan yang terdapat pada wortel juga dapat mencegah kanker usus, tenggorokan, mulut, lambung, pancreas serta payudara. Sehingga memang Wortel memiliki manfaat yang sangat baik untuk tubuh.
Sebuah penelitian yang dilakukan oleh Marilyn Menkes (University New York) menunjukan bahwa tubuh yang kadar beta-karotennya rendah memiliki resiko terserang kanker paru-paru.
Sehingga Marilyn Menkes menjelaskan rokok sangat berbahaya untuk paru-paru, dan merekomendasikan para perokok (dan yang sejenisnya) rajin memakan sayuran wortel.
Selain itu zat antioksidan yang terdapat pada wortel juga dapat mencegah kanker usus, tenggorokan, mulut, lambung, pancreas serta payudara. Sehingga memang Wortel memiliki manfaat yang sangat baik untuk tubuh.
7. Kesehatan ginjal
Ginjal tanpa lelah menyaring sekitar 50 galon darah setiap hari, dan menghasilkan sampai 2 liter urine. Makanan tertentu, seperti wortel menawarkan potensi manfaat gizi untuk kesehatan ginjal.
Beta-karoten (yang berasal dari vitamin A di dalam wortel) membantu ginjal dalam menyaring racun di dalam darah, serta mencegah infeksi saluran kemih, menurut Dr George D. Pamplona-Roger, penulis buku "Foods That Heal".
Sebuah studi hewan diterbitkan dalam November 2012 di "Journal of Thrombosis and Thrombolysis" menemukan bahwa beta-karoten mengurangi peradangan dan membantu memperbaiki kerusakan filter ginjal, (dikenal sebagai tubulus).
Para peneliti, menemukan bahwa beta-karoten bekerja untuk menghambat dua gen berbeda yang memicu peradangan pada ginjal.
Sebuah studi hewan diterbitkan dalam jurnal "Patologicheskaia Fiziologiia i Eksperimental'naia Terapiia" edisi Oktober 2009, menemukan bahwa pektin di dalam wortel lebih efektif sebagai diuretik (zat yang meningkatkan produksi urine dan menurunkan resiko munculnya gejala gagal ginjal).
Para peneliti menyimpulkan bahwa zat pektin dapat menjadi terapi alami dalam pengobatan gagal ginjal kronis. Apa itu Pektin?
(Sumber informasi "Wortel untuk kesehatan ginjal" dari Healthyeating.sfgate.com)
8. Kesehatan jantung
Menurut USDA, diet kaya sayuran melindungi jantung dari penyakit berbahaya. Selain berkontribusi untuk diet kaya sayuran, wortel menawarkan manfaat penting bagi kesehatan jantung karena kandungan vitamin di dalamnya. Demikian seperti dilansir dari situs Healthyeating.sfgate.com
warna oranye ada wortel berasal dari beta-karoten, sebuah senyawa yang berfungsi sebagai sumber vitamin A. Seperti diambil dari tulidan yang diterbitkan dalam "Heart and Circulatory Physiology" pada tahun 2008, bahwa mengonsumsi kandungan vitmin A yang mencukupi untuk tubuh berguna untuk melawan penyakit jantung.
Vitamin K mengaktifkan protein Gas6, senyawa yang mengaktifkan komunikasi antara sel-sel yang membentuk jantung. Vitamin K juga membantu mengontrol pembekuan darah, dan mencegah perdarahan yang berlebihan atau pembekuan darah yang beresiko mempengaruhi organ jantung.
Vitamin C di dalam wortel juga bermanfaat bagi kesehatan jantung. Menurut Linus Pauling Institute, bahwa mengkonsumsi makanan yang kaya akan kandungan vitamin C berkhasiat untuk menurunkan resiko terkena penyakit jantung koroner, dan juga mengurangi risiko kematian akibat penyakit kardiovaskular.
9. Kesehatan pencernaan
Wortel baik untuk organ pencernaan, membantu menjaga organ pencernaan agar bekerja dengan baik, serta menurunkan risiko masalah usus. Wortel kaya akan kandungan serat makanan. Serat datang dalam dua bentuk, yaitu larut dan tidak larut. Dan wortel merupakan sumber yang baik dari kedua jenis serat tersebut. Demikian seperti dilansir dari Livestrong.com
Serat yang tidak larut dalam wortel bermanfaat untuk membantu memindahkan makanan melalui saluran pencernaan dengan lancar dan mencegah terjadinya sembelit.
Adapun serat larut bermanfaat untuk menurunkan risiko beberapa gangguan pencernaan. Para ahli di Harvard School of Public Health mengatakan bahwa diet tinggi serat larut bermanfaat untuk mengurangi risiko penyakit radang usus sekitar 40 persen.
Tidak seperti halnya serat yang tidak larut, serat larut di dalam wortel membentuk gel saat bercampur dengan cairan di perut, serta menurunkan risiko diabetes tipe-2 dan penyakit jantung.
Wortel sangat kaya dengan beta-karoten, dengan beberadaan kandungan itu dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh, mendukung pembentukan sel-sel kekebalan (limfosit). Sel-sel ini ditemukan di jaringan saluran pencernaan. Vitamin A (berasal dari beta-karoten) memiliki penting dalam pemeliharaan lapisan saluran pencernaan.
Wortel juga sebagai sumber dari beberapa mineral penting, termasuk kalsium dan kalium, diperlukan tubuh untuk kontraksi normal semua jenis otot, termasuk otot polos (otot tak sadar) yang ada di dinding perut, usus dan kolon.
Setelah makan, biasanya terjadi kontraksi berirama di lapisan otot yang gunanya untuk membantu memindahkan makanan melalui saluran pencernaan.
10. Mengatasi Sembelit
Serat yang terkandung di dalam wortel dapat menaikkan volume feses hingga 25%, sehingga masalah BAB yang dihadapi dapat teratasi dengan lancar.
Menurut Noviana Yaniar (1993) di dalam Pemanfaatan Tanaman Obat Untuk Kesehatan Keluarga, Dinas Kesehatan Unit Materia Medica, Malang, wortel memiliki kaya manfaay yaitu mengatasi masalah seperti hipertensi, mata minus, rabun senja, cacingan, luka bakar, batuk, sembelit, menghaluskan wajah dll
11. Meningkatkan kualitas ASI
Ketika seorang ibu menyusui, apa pun yang ditelan sang Ibu juga akan mencapai sang calon bayi. Sementara wortel adalah makanan sehat, penuh vitamin dan mineral.
Beta-karoten dan rasa wortel nantinya ditransmisikan ke dalam ASI. Sebuah peelitian dengan melibatkan 12 perempuan yang diberikan pasta wortel segar mengandung 15 mg (beta-karoten) pada setiap harinya, dalam jangka waktu selama 3 hari.
Sampel susu dikumpulkan pada 3 hari tersebut, yaitu sekitar 2-3 jam setelah makan makanan yang mengandung beta-karoten. Hasilnya, susu tingkat beta-karoten meningkat rata-rata sekitar 80% selama periode 3 hari tersebut. (Sumber: ncbi.nlm.nih.gov)
Segelas jus wortel dengan sarapan atau makan siang memiliki manfaat besar pada laktasi. Kandungan Vitamin A di dalam wortel juga meningkatkan kualitas susu pada ibu (ASI).
Dalam menkonsumsi wortel, bisa secara mentah mengkonsumsinya (sebelumnya wortel dibersihkan terlebih dahulu), atau juga dikukus, bisa juga dalam bentuk sup. Adapun di musim dingin (hujan), disarankan mengkonsumsi wortel dalam bentuk sup, karena membuat nyaman tubuh. (Sumber: Momjunction.com)
12. Untuk kesuburan pria
Mengonsumsi sayuran Wortel ternyata dapat menaikkan kuantitas dan kualitas sperma hingga 8 %. Sekarang ini, pria beresiko besar mengalami penurunan kesuburan sperma. Penyebabnya karena kondisi polusi lingkungan, gaya hidup buruk, kebiasaan menaruh telepon genggam di kantung celana, meletakan laptop di paha, mengonsumsi junk food dll. Demikian seperti dilansir dari Tabloid-nakita.com
Pada sebuah studi yang dipublikasikan pada jurnal ‘Fertility and Sterility’, para peneliti dari Harvard University melakukan evaluasi dampak pola makan, dengan mengkonsumsi sayuran.
Ditemukan hasil, bahwa orang yang mengonsumsi ubi dan melon mengalami peningkatan kualitas dan kuantitas sperma. Tetapi pemakan wortel-lah yang memproduksi sperma dengan kualitas terbaik. Performa sperma naik 6,5-8 %.
Kandungan beta-karoten pada wortel, dikaitkan dengan motilitas (kemampuan gerak) sperma yang tinggi, dan kandungan likopen dinilai mampu membuat bentuk dan struktur sperma menjadi lebih baik. Sehingga wortel diyakini menjadi makanan yang sangat dianjurkan sebagai peningkat kesuburan pria.
Pola makan yang rajin menkonsumsi kandungan karotena / karotenoid dipercaya dapat bermanfaat untuk kualitas air mani seorang pria.
13. Untuk kesuburan kandungan Wanita
Tingkat kesuburan seorang wanita dipengaruhi oleh banyak faktor, seperti karena faktor keturunan, kebiasaan atau gaya hidup, makanan, dsb. Untuk kesuburan, wortel disarankan dikonsumsi karena memiliki khasiat meningkatkan kesuburan pasangan suami istri.
Para peneliti di Harvard University School of Public Health menemukan bahwa oranye dan kuning sayuran (berfokus pada wortel, bayam dan selada) berkhasiat untuk meningkatkan sperma.
Studi juga telah mengevaluasi efektivitas wortel mengurangi tingkat resiko masalah pada kandung kemih, leher rahim, prostat, usus besar, laring dan kanker esofagus.
Wortel dapat dimakan mentah atau dimasak. Adapun dngan dimasak diprcaya dapat meningkatkan bioavailabilitas beta-karoten.
Kamu bisa membuat jus dari bahan dasar wortel untuk mendapatkan khasiat serta mengkonsumsi wortel dngan lebih nikmat. Wortel juga dapat mengurangi rasa nyeri yang ditimbulkan pada saat haid.
Tips dalam mengkosumsi wortel
- Pilih kualitas wortel yang masih muda, lembut, dengan konsistensi warna yang cerah. Hindari memilih wortel yang lembek dan terdapat goresan.
- Cucilah wortel secara menyeluruh, hingga dapat menghilangkan debu, tanah, dan sisa insektisida padanya.
- Dalam memotong wortel, potong pada kedua ujungnya, kerik sedikit kulit luar dan potong akar serabut pada wortel.
- Rebus wortel dalam air selama beberapa menit untuk meningkatkan bioavailabilitas nutrisi.
- Wortel dapat disandingkan dengan sayuran lain seperti lobak, kol, bit, atau tomat untuk campuran salad.
- Adapun jus wortel bisa menjadi pilihan, karena merupakan minuman yang menyegarkan.
- Wortel juga cukup baik dijadikan salah satu menu makanan sehat balita.
Untuk mengetahui pedoman teknis budidaya wortel, seperti cara pembibitannya, teknik penyemaian benih, pengolahan media tanam, cara yang bail dalam pemeliharaan tanaman wortel, serta, cara panen. Maka dapat mengunjungi situs Pekalongankab.go.id
0 komentar:
Post a Comment