16 Bahaya Sering Mengkonsumsi Minuman Bersoda

Minuman bersoda? Siapa yang tidak tahu akan minuman ini? Minuman yang memang dikenal dengan kelezatannya, terutama ketika ditengah hari yang cuacanya sangat panas dan membuat tubuh berkeringat.

Mungkin sudah banyak yang mengetahui akan bahaya dari minuman bersoda ini, tetapi mungkin belum banyak yang tahu tingkat bahayanya yang besar dari minuman bersoda ini.

Blak-blakan saja, beberapa merek minuman bersoda yang berbahya sehingga perlu dibatasi konsumsinya seperti Coca Cola, Pepsi, dan Fanta. Merek minuman bersoda ini yang paling populer.

Dan ada beberapa merek minuman bersoda lainnya yang harus dibatasi konsumsinya (jangan berlebihan mengkonsumsinya)

Minuman bersoda

Bahaya banyak mengkonsumsi minuman bersoda

Tahukah Anda bahwa larutan di dalam minuman bersoda itu bisa menjadi pembersih lantai keramik, toilet, dan yang semacamnya, yang intinya minuman bersoda tersebut dapat dijadikan pembersih.

Sangat sulit dibayangkan terhadap orang yang mengkonsumsi minuman bersoda dalam jumlah yang banyak. Hal lainnya yang memberikan bukti akan bahayanya minuman bersoda yaitu penelitian dari universitas Harvard.

1. Tulang Menjadi Rapuh

Peneliti dari universitas Havard tersebut, mengambil kesimpulan bahwa berlebihan dalam mengkonsumsi minuman bersoda dapat menyebabkan tulang menjadi rapuh.

Mereka melakukan penelitian terhadap dua orang atlet (muda), yang satu suka mengkonsumsi minuman bersoda, dan yang satunya tidak. Dan setelah melakukan penelitian dalam jangka waktu yang lama.

Hasil penelitian menunjukan bahwa atlet yang suka (banyak) mengkonsumsi minuman bersoda tersebut mengalami cedera patah tulang lima kali lipat dari atlet yang tidak mengkonsumsi minuman bersoda.

2. Meningkatkan Resiko Serangan Jantung

Minuman bersoda mengandug kalori yang sangat berlebihan dapat menyebabkan seseorang terkena obesitas.

Orang yang terkena obesitas sangat rentan untuk terkena penyakit serangan jantung, stroke, dan penyakit berbahaya lainnya.

Sebuah penelitian yang juga dilakukan oleh universitas Havard pada tahun 2012 menyatakan orang yang mengkonsumsi minuman bersoda satu kaleng dalam sehari dapat meningkatkan resiko serangan jantung hingga 20%.

Kandungan natrium pada minuman bersoda beresiko merusak kekuatan jantung, yang memicu gagal jantung atau penyakit jantung dadakan.

Menurut sebuah penelitian di Eropa, 1 minuman kaleng soda per hari sudah bisa meningkatkan resiko penyakit kelebihan gula dan stroke.

Banyak ahli yang sangat yakin bahwa terlalu banyak fruktosa di dalam minuman bersoda, beresiko cukup tinggi meningkatkan tekanan darah yang akhirnya menyebabkan jantung “terbakar” (heartburn).


3. Merusak memori otak

Orang yang banyak mengkonsumsi minuman bersoda dapat mengalami kerusakan pada memori otaknya.

Hal ini sebagaimana pada sebuah penelitian yang dilakukan tahun 1997. Hasil penelitian tersebut adalah bahwa minuman bersoda itu mengandung kandungan BVO (Brominated Vegetable Oil).

Dimana zat BVO dapat digunakan sebagai bahan pengawet, dan zat BVO ini dapat merusak sistem saraf sehingga dapat merusak memori otak, dan juga menurunkan daya pikir.

4. Membuat perut buncit

Kandungan gula yang tinggi pada minuman bersoda, mengandung sekitar empat kali lipat gula dalam minuman manis lainnya.

Hal ini memberi kalori yang berlebihan pada tubuh, dan membuat tubuh rentan mengalami obesitas. Sehingga minuman bersoda akhirnya membuat perut buncit.

5. Merusak ginjal

Hal yang membuat unik dan menarik minuman bersoda adalah warnanya yang indah, apalagi dengan ditambah atau dimasukan es batu.

Tetapi, penting diketahui bahwa pewarna pada minuman bersoda dapat membahayakan ginjal, karena zat pewarna tersebut jika sering dikonsumsi dapat merusak organ ginjal, sehingga fungsi ginjal menurun secara drastis.

6. Gigi beresiko membusuk

Kandungan karbonisasi pada minuman bersoda dapat membuat gigi jadi rusak, hingga akhirnya membusuk. Sehingga, ini menjadi alasan bahwa dalam mengkonsumsi minuman bersoda disarankan menggunakan sedotan ketika.

Akan tetapi menggunakan sedotan, tetap saja juga beresiko membuat kerusakan parah pada gigi, jika Anda terlalu sering menkonsumsi minuman bersoda, karena sebelum masuk ke tenggrokan, sedikit-banyak minuman bersoda tetap akan menyentuh gigi. Selain itu, secara umum kandungan di dalam minuman bersoda berefek buruk pada gigi.

7. Menurunkan kualitas sperma bagi pria

Pria yang sering mengkonsumsi minuman bersoda beresiko tinggi mengalami penurunan kualitas sperma, hingga yang paling buruk menyebabkan kemandulan bagi pria.

Pada sebuah penelitian di Denmark, pria yang mengonsumsi sekitar satu liter minuman bersoda pada setiap harinya, berakibat buruk menurunkan jumlah produksi dan kualitas sperma.

Hasil penelitian menemukan bahwa jumlah sperma pria yang rutin minum minuman bersoda, mengalami penurunan hampir 30 persen dibandingkan yang tidak mengkonaumai minuman bersoda. Kalau dikaitkan dengan kafein yang terkandung dalam minum bersoda, menurut peneliti kopi tidak menurunkan jumlah sperma.

Jensen, pemimpin penelitian ini, meyatakan bahwa hanya sedikit penelitian yang mengaitkan kafein dengan reproduksi pria.

Penelitian ini dengan menyertakan 2.500 pria muda, para peserta penelitian yang tidak mengonsumsi minuman bersoda memiliki kualitas sperma lebih baik. Studi ini dipublikasikan dalam 'American Journal of Epidemiology'.

loading...


8. Membuat tubuh mudah sakit

Kandungan berbahaya dalam minuman bersoda mengakibatkan tubuh lebih mudah terserang penyakit. Hal itu karena adanya kandungan berbahaya di dalam minuman bersoda

Zat berbahaya di dalam minuman soda tersebut menolong virus dan bakteri jahat untuk berkembang di dalam tubuh kita, selain itu membuat sistem kekebalan menurun.

9. Menyebabkan kecanduan

Minuman bersoda sangat dapat membuat peminum-nya kecanduan, walaupun baru pertama kali mencobanya. Hal yang sering terjadi, kita sangat sering berkeinginan untuk minum minuman bersoda untuk menyegarkan diri kita dari cuaca yang panas.

Selain itu, kandungan kafein didalamnya memang membantu menghilangkan kantuk, sehingga seringkali orang-orang minum minuman bersoda untuk menghilankan rasa kantuk. Minuman bersoda membuat tubuh cenderung kering (kekurangan cairan) yang membuat kita terus kecanduan untuk mengkonsumsi minuman bersoda.

10. Bahaya Soda bagi Ibu Hamil

Kita sering mendengar bahwa banyak sekali pantangan makanan ibu hamil yang wajib diperhatikan, terutama dalam memilih makanan dan minuman yang sehat.

Ada yang mengatakan bahwa minum minuman bersoda berguna untuk mengurangi mual pada masa kehamilan, akan tetapi hal ini justru berbahya, karena mengkonsumsi minuman bersoda pada ibu hamil justru beresiko gas di lambung meningkat, akibatnya memicu perut kembung.

Di lain pihak, banyak juga yang menyatakan ibu hamil tidak boleh mengkonsumsi minuman bersoda. Ya, minuman bersoda yang banyak mengandung pemanis buatan, asam fosfat, kafein, serta bahan pengawet. Beresiko buruk jika dikonsumsi oleh wanita yang sedang hamil.

Menurut para ahli di Center of Science In Public Interset, bahwa sebotol atau sekaleng minuman bersoda mengandung kadar gula tinggi, dan bahkan tidak memiliki nutrisi.

Selain itu kandungan kafein yang bersifat adiktif pada minuman bersoda, memicu tekanan darah tinggi, yang akhirnya juga bisa berdampak meningkatnya resiko kelahiran bayi secara premature.

Zat kimia dalam produk minuman bersoda lainnya yaitu asam fosfat, yang keberadaannya dapat menghambat penyerapan kalsium untuk kesehatan tulang. Ibu hasil yang mengkonsumsi soda terkena resiko terhadap kesehatan tulang, terkmasuk juga berpengaruh pada perkembangan janin di dalam kandungan.

Kandungan gula (pemanis buatan) pada minuman bersoda bisa menyebabkan sel-sel darah putih tidak mampu bekerja dengan optimal dalam melindungi tubuh dari serangan bakteri jahat. Sehingga hal ini menyebabkan terjadinya gangguan kehamilan.

Bahan pemanis buatan pada produk minuman bersoda salah satunya adalah sakarin. Zat kimia ini sangat berbahaya apabila dikonsumsi Ibu hamil, karena dapat meningkatkan resiko terjadinya janin cacat.

11. Menyebabkan Diabetes. Minuman soda di dalamnya terkandung zat pemanis buatan yang sangat tinggi, sehingga minuman soda sangat berbahaya dan menjadi pemicu diabetes yang cukup besar resikonya.

12. Meningkatkan produksi urin. Kandungan di dalam minuman bersoda, mengakibatkan zat mineral yang harusnya diserap oleh tubuh, justru dijadikan urin yang dikeluarkan dari tubuh. Untuk itu, jika ingin menghilangkan haus, caranya bukan dengan mengkonsumsi minuman bersoda, yang justru memberikan efek haus yang terus menerus.

13. Menipiskan lapisan lambung. Lambung yang mengandung asam sangat keras karena kandungan soda, berakibat terkikis lapisannya dan menyebabkan pencernaan makanan terganggu. Sehingga, tidak jarang ditemui konsumsi minuman bersoda mngakibatkan rasa mulas dan memicu produksi gas dalam lambung meningkat. Jadi, minuman bersoda wajib dihindari penderita sakit maag.


14. Memicu penyakit asam surat. Kandungan fruktosa di dalam minuman bersoda memicu penyakit asam urat yang terasa nyeri serta sangat mengganggu aktivitas sehari-hari.

15. Penuaan dini. Kandungan asam pada minuman bersoda mengakibatkan kulit menjadi keriput lebih cepat. Para ahli selalu mengatakan bahwa minum air putih sangat penting untuk kesehatan kulit.

16. Tidak mengandung vitamin. Minuman bersoda hanya mengandung gula sebagai perasa manis, zat kafein, dan tambahan perasa buah saja. Sehingga tidak memberikan manfaat bagi tubuh.

Dengan segala bahaya yang ditimbulkan dari minuman bersoda, maka alangkah baiknya menghilangkan kebiasaan mengkonsumsi minuman bersoda dalam jumlah banyak.

Akan lebih baik kita mengkonsumsi minuman air putih yang tentunya sangat sehat untuk tubuh.

Apakah ada pengaruh minuman bersoda terhadap kesehatan reproduksi wanita?

Anggota redaksi medis dari situs KlikDokter.com, dr. Suci Dwi Putri ditanya mengenai hubungan pengaruh minuman bersoda terhadap kesehatan reproduksi wanita. Maka beliau menjawab bahwa tidak ada pengaruh langsung minuman soda terhadap kesuburan wanita.

Yang ada hanyalah dampak negatif dari sering mengkonsumsi minuman soda, seperti mengikis email gigi, meningkatkan resiko penyakit hati,  sindrom metabolisme, diabetes dan gangguan ginjal.

Kaleng minuman ringan tercemar resin yang dikandungnya. Ini mirip seperti virus penyebab kanker yang memberikan dampak buruk pada kelenjar endokrin, yang meupakan salah satunya kelenjar untuk mengatur hormon reproduksi baik wanita maupun pria.

Sehingga, hal inilah yang sering disalahartikan bahwa soda mempengaruhi kesuburan, yang benar pengaruhnya tidak secara langsung menurunkan kesuburan, melainkan karena efek kankernya tersebut.

Terdapat banyak hal yang  bisa mempengaruhi kesuburan wanita, seperti masalah infeksi pada vagina, ketidaknormalan kondisi organ reproduksi wanita, tidak normalnya jumlah lendir pada vagina, hingga pengaruh hormon yang menghambat perjalanan sperma untuk bertemu dengan sel telur.

Share:

24 Makanan Yang Mengandung Zat Besi Tinggi (Manfaat Zat Besi)

Tentunya ktia ingin agar tubuh dapat selalu sehat, dan salah satu faktor yang membuat tubuh dapat menjadi sehat adalah jumlah zat besi yang tercukupi pada tubuh.

Zat besi adalah mineral di dalam tubuh yang berguna untuk mengangkut oksigen dari paru-paru ke seluruh tubuh kita. Sehingga, zat besi memili perang penting bagi tubuh.

Adapun akibat dari seseorang yang kekurangan zat besi adalah dapat menyebabkan terhambatnya pasokan hemoglobin di dalam darah.

Karena hal itu, dapat menyebabkan tubuh menjadi lemas, mudah merasa lelah, tubuh lemas, sering mengalami pusing / sakit kepala, serta tubuh menjadi pucat.

Makanan Zat Besi

Manfaat zat besi

1. Membantu Pembentukan Hemoglobin. Dimana zat besi merupakan komponen pembentuk hemoglobin dan memberikan warna merah tua pada sel darah.

2. Membawa Oksigen. Zat besi berperan dalam mentransfer oksigen antar sel, dimana oksigen diistribusikan ke seluruh tubuh, agar fungsi semua organ tubuh berjalan dengan baik

3. Membantu fungsi otot, dengan membantu suplai oksigen yang diperlukan untuk kontraksi otot.

4. Membantu fungsi otak. Karena suplai oksigen ke darah dibantu oleh zat besi, dan otak menggunakan sekitar 20% oksigen darah tersebut.

5. Mengatur Suhu Tubuh, guna mengendalikan suhu badan agar tetap stabil.

6. Meningkatkan kekebalan tubuh, guna melawan penyakit dan infeksi. Kekurangan zat besi menyebabkan tubuh mudah terserang penyakit.

7. Membantu metabolisme, dimana energi yang diekstrak dari makanan yang dikonsumsi akan didistribusikan ke seluruh tubuh.

8. Mencegah dan menyembuhkan anemia. Kekurangan asupan zat besi yang diperoleh dari makanan menyebabkan anemia (kurang darah). Untuk mengatasi anemia, konsumsilah makanan yang mengandung zat besi tinggi.

Ada beberapa makanan yang mengandung zat besi tinggi. Sehingga sangat disarankan untuk mengkonsumsinya. Sayuran wajib untuk dikonsumsi, karena memang banyak sekali manfaat (termasuk zat besi) dari mengkonsumsi sayuran ini.

Selain itu, sayuran yang paling murah harganya dibanding jenis makanan lainnya. Sayuran merupakan yang paling murah dan paling besar manfaatnya.

Ada beberapa jenis sayuran yang dapat kita konsumsi seperti bayam, yang sangat berguna dalam mengikat zaat besi di dalam tubuh. Bayam dikenal dapat mengurangi gejala amenia di dalam tubuh. Selain Bayam, Kangkung juga mengandung zat besi yang cukup baik.

Jagung dan kacang-kacangan juga kaya akan kandungan zat besi didalamnya. Tetapi yang perlu diperhatikan, hindari mengkonsumsi kacang-kacangan secara berlebihan, karena bisa menyebabkan tumbuhnya jerawat.

Telur sangat kaya akan mineral, termasuk juga zat besi, yang dianjurkan sarapan dengan mengkonsumsi telur, karena selain kaya akan zat besi, telur juga kaya akan vitamin B.

Untuk daging, yang merupakan sumber zat besi yang sangat baik adalah daging merah. Tetapi hindari berlebihan mengkonsumsi daging, justru dapat memicu timbulnya penyakit jantung.

Makanan-makanan yang mengandung zat Besi tinggi

Yaitu (yang akan dibahas pada halaman ini):
  1. Hati Sapi
  2. Hati Ayam
  3. Gurita
  4. Kepiting 
  5. Bebek 
  6. Caviar
  7. Tiram 
  8. Sarden 
  9. Daging sapi
  10. Daging Kambing
  11. Ikan Makarel
  12. Telur
  13. Asparagus
  14. Bayam
  15. Tomat
  16. Kentang
  17. Umbi Bit
  18. Labu 
  19. Kedelai 
  20. Kacang merah 
  21. Kacang Hitam
  22. Markisa 
  23. Alpukat
  24. Kurma

1. Hati sapi 

Banyak orang tidak mau mengkonsumsi hati sapi karena bahaya kolesterolnya, hal ini masuk akal juga, dan dapat dibenarkan. Tetapi mengkonsumsi hati sapi boleh saja, asal dibatasi (tidak berlebihan).

Sisi lain dari hati sapi, berupa rasanya yang lezat, serta bermanfaat untuk meningkatkan zat besi di dalam tubuh secara signifikan. Hati sapi dapat menjadi asupan yang sangat bergizi untuk yang memasuki masa pertumbuhan. Tetapi ingat... harus dibatasi.

Hati sapi mengandung kandungan protein yang cukup tinggi, serta asam amino esensial yang dibutuhkan tubuh. Protein hati sapi memiliki khasiat menjaga sistem metabolisme tubuh dan membantu proses produksi sel darah merah.

Hati sapi juga mengandung vitamin B12 untuk memproduksi sel darah merah, menjaga sistem kerja otak dan membantu tubuh dalam menyerap zat besi dengan optimal.

Zat besi dibutuhkan tubuh untuk mengangkut oksigen ke paru-paru, serta melancarkan proses pembelahan sel dan produksi sel darah merah.

Mengkonsumsi hati sapi HARUS dibatasi, karena kandungan kolesterolnya yang tinggi, berlebihan dalam memakan hati sapi berakibat meningkatnya resiko jantung dan stroke.

Sumber: Livestrong.com

Hati sapi adalah sumber zat besi terbaik. Zat besi dalam sel darah merah membantu membawa oksigen ke seluruh tubuh Anda. Tanpa pasokan zat besi yang cukup, resiko terkena anemia meningkat. Zat besi mendukung metabolisme dan sistem kekebalan tubuh. Zinc berperan penting untuk sistem kekebalan tubuh yang sehat, dan membantu mengatur DNA.


2. Hati ayam

Hati ayam juga merupakan sumber mineral yang sangat baik, dengan mengandung zat besi dalam jumlah tinggi. Yang manfaatnya untuk membentuk sel darah merah, yang digunakan untuk mengangkut oksigen dan menghasilkan energi bagi tubuh dalam beraktivitas sehari-hari.

Manfaat hati ayam lainnya untuk mencegah atau mengobati anemia akibat kekurangan zat besi. Penjelasan dari para peneliti, terdapat zat besi dengan kadar tinggi yang ditemukan dalam jerohan seperti hati ayam.

Sumber: Livestrong.com

Hati ayam menjadi salah satu sumber terkaya zat besi. Sepotong (100g) hati ayam tumis mengandung zat besi 13mg, yang dapat menenuhi nilai harian kebutuhan zat besi sekitar 72 persen.

Sepotong (100g) hati ayam yang direbus mengandung 11.6mg, yaitu sekitar 65 persen nilai harian, demikian dari hitungan berdasarkan diet 2.000 kalori, menurut "Kalori Lab”.

3. Gurita

Di beberapa negara Asia Timur seperti Korea, Jepang  dan China, masyarakat di Negara tersebut terbiasa mengkonsumsi gurita. Khusus di Indonesia, konsumsi gurita masih sangat rendah. Gurita terkenal kaya akan kandungan omega 3 untuk menurunkan resiko penyakit jantung dan stroke.

Gurita cukup disarankan menjadi pengganti beberapa sumber makanan hewan bagi orang yang sedang diet. Dalam setiap 100 gram, daging gurita mengandung 3 gram lemak, 160 kalori dan tidak memiliki serat.

Gurita cenderung rendah lemak, tetapi tinggi kolesterol, sehingga perlu dibatasi konsumsinya. Kandungan vitamin pada gurita antara lain adalah vitamin B6, B12, vitamin C, dan kandungan kalsium untuk kekuatan tulang.

Zat besi yang terdapat pada daging gurita berfungsi untuk memperlancar proses produksi sel darah merah dan menjaga sistem kekebalan tubuh.

Gurita mengandung selenium yang lumayan banyak. Mineral ini berfungsi untuk membantu proses metabolisme protein selama proses pencernaan. Selenium juga berperan sebagai antioksidan yang menangkal serangan radikal bebas yang merusak.

Ketika radikal bebas menyerang sistem tubuh, akan merusak sel-sel sehat serta meningkatkan risiko penyakit kronis. Antioksidan yang terdapat pada mineral selenium, melindungi sel-sel dengan menetralisir keberadaan radikal bebas.

Lebih lengkap mengenai kandungan gizi gurita dan cara memasaknya kunjungi Healthyeating.Sfgate.com (bahasa inggris)

loading...
4. Kepiting 

Banyak yang kurang suka kepiting karena dagingnya yang sedikit. Tetapi dari dagingnya yang sedikit, memiliki nilai gizi yang sangat besar. Kepiting memiliki banyak sekali nutrisi yang dibutuhkan tubuh. Kandungan yang terdapat pada daging kepiting yaitu asam amino, zat besi, tembaga, fosfor ,seng dan beberapa sumber mineral lainnya.

Kandungan kromium pada kepiting berkhasiat untuk menyeimbangkan kadar gula dalam darah.

Kandungan selenium di dalam kepiting berkhasiat untuk mencegah perkembangan dan pembentukan sel kanker yang dipicu bahan zat karsinogen.

Asam lemak tak jenuh pada kepiting berkhasiat untuk menurunkan kadar kolesterol dalam darah, mencegah penyakit jantung dan menurunkan resiko stroke.

Kepiting mengandung zat besi alami yang lumayan tinggi, yang sangat diperlukan oleh tubuh. Zat besi dari kepiting sangat mudah diserap oleh tubuh, yang perannya untuk membantu meningkatkan produksi sel darah merah dalam waktu yang relatif cepat.

Peringatan tentang kepiting
Sumber: Fitday.com

Jika Anda memiliki alergi terhadap daging kepiting, Anda harus berhati-hati untuk tidak makan hidangan yang berisi kepiting. Ketika Anda alergi terhadap kepiting, kemungkinan lainnya Anda juga alergi terhadap kerang, lobster dan udang.

Gejala alergi kepiting seperti ruam kulit hingga yang sangat berbahaya seperti anafilaksis, yang dapat menyebabkan kematian jika tidak segera diobati. Kepiting juga mengandung sejumlah cukup besar purin, yang sebenarnya diperlukan agar fungsi tubuh bekerja dengan baik dan sehat, tetapi pada sebagian orang justru dapat menyebabkan asam urat.

Kepiting juga memiliki resiko keracunan makanan jika tidak diobati dan disiapkan dengan benar. Kepiting yang akan dikonsumsi haruslah yang segar, tanpa bau yang menyengat, dan jika disimpan maka harus disimpan dingin atau beku (jika tidak dimakan langsung).

5. Bebek 

Bebek sangat populer di Indonesia. kita dapat dengan mudah menemukan daging bebek dalam berbagai macam hidangan. Daging bebek rasanya yang gurih, lezat dan struktur dagingnya lembut.

Bebek mencukupi semua kebutuhan protein tubuh karena kaya akan asam amino. Protein dibutuhkan oleh tubuh untuk menjaga sistem kekebalan tubuh aga optimal, dan untuk kekuatan jaringan tubuh.

Kandungan selenium, seng dan zat besi di dalam daging bebek bermanfaat untuk meningkatkan produksi enzim dan mengoptimakan sistem kerja enzim, serta memperlencar pekembangan proses metabolisme tubuh.

Kandungan vitamin B5 dan vitamin B12 pada bebek berkhasiat untuk menjaga hubungan saraf motorik dan sensor syaraf, serta menjaga fungsi dan kekuatan syaraf.

Bebek yang kaya protein, juga membantu meningkatkan rasa kenyang, serta membantu tubuh dapat tumbuh dengan sehat. Jumlah protein pada bebek sebanding dengan kandungan protein ayam dan kalkun.

Jika Anda sedang mencari makanan rendah karbohidrat, maka bebek adalah pilihan yang sangat baik. Sekitar setengah dari lemak di bebek adalah lemak jenuh, separuh lainnya adalah kombinasi dari lemak mono dan poli-tak jenuh.

Bebek juga mengandung kolesterol makanan, mengandung sekitar 65 mg setiap 3-ons. The American Heart Association menyarankan orang dewasa untuk membatasi asupan kolesterol makanan mereka, yaitu paling banyak 300 miligram per hari, usahakan jauh di bawah angka itu, adapun diatas angka itu sangat dilarang.

Zat besi, vitamin B12 dan vitamin B6 yang diperoleh dari mengonsumsi bebek berkasiat untuk mencegah anemia, sering kelelahan, sering pusing dan sering sakit kepala.




6. Caviar

Makanan Caviar

Caviar dapat dikatakan makanan yang masih tergolong mewah, karena harganya yang sangat mahal, bahlan hanya dapat ditemukan di restoran atau supermarket. Caviar merupakan salah satu jenis makanan laut, yang merupakan telur dari ikan Sturgeon.

Di Indonesia, caviar diperoleh sebagai bahan impor dari luar, sehingga sulit untuk didapatkan. Kandungan di dalam (telur) Caviar berkhasiat untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan mencegah infeksi tubuh.

Hal itu, karena caviar mengandung vitamin A, vitamin E dan vitamin C. Adapun kandungan zat besi, kalsium, zinc dan seng pada caviar juga membantu tubuh dalam melawan infeksi dan memproduksi sel darah merah.

Asam lemak omega 3 di dalam caviar berkhasiat untuk membentuk sistem kekebalan tubuh dan memproduksi hormon.

Caviar juga seing diresepkan untuk meringankan depresi. Studi terbaru menunjukkan bahwa dosis tinggi asam lemak omega-3 pada caviar mampu mengurangi gejala depresi dan gangguan bipolar.

Bisakah caviar menyembuhkan depresi?
Sumber: Webmd.com

Caviar mungkin terdengar sedikit amis. Pada penelitian awal menunjukkan bahwa orang yang menderita depresi, gangguan bipolar, dan berbagai masalah kesehatan mental bisa teratasi (menurunkan resiko) oleh kandungan asam lemak omega-3 pada caviar.

Dalam sebuah penelitian, orang dengan gangguan bipolar (sebelumnya dikenal sebagai manik depresi) memiliki resiko lebih kecil terkena depresi ketika diet yang dilakukannya dilengkapi dengan omega-3.

Dan penelitian sebelumnya juga, yang membandingkan sebanyak 10 negara menemukan bahwa depresi jauh lebih rendah di daerah di mana ikan menjadi makanan pokok di daerah tersebut.

7. Tiram 

Berbeda dengan Caviar, tiram menjadi salah satu makanan hasil laut yang sangat melimpah di Indonesia. Tetapi yang cukup aneh, hanya ditemukan di beberapa daerah saja yang masyarakatnya biasa mengkonsumsi tiram.

Tiram mengandung protein yang tinggi, vitamin D, vitamin B12, zat besi, selenium, mangan dan tembaga. Kandungan-kandungan nutrisi tersebut bermanfaat untuk membantu sistem metabolisme tubuh, meningkatkan sistem kekebalan tubuh, memproduksi sel darah merah, serta mencegah berbagai macam resiko penyakit.

Tiram mampu mencukupi kebutuhan zat besi harian hingga 80%. Kandungan di dalam tiram ini berfungsi untuk mendukung proses sirkulasi darah, meningkatkan produksi sel darah merah, mencegah kerusakan organ tubuh, serta menjaga fungsi otot tubuh agar tetap optimal.

Selain itu, konsumsi tiram juga sanagt membantu usaha menurunkan berat badan. Karena tiram hanya memiliki kandungan kalori yang rendah, sehingga dapat dijadikan menu andalan untuk diet.

Manfaat kesehatan dari konsumsi tiram
Sumber: Organicfacts.net

Konsumsi tiram membantu upaya penurunan berat badan, meningkatkan aktivitas metabolisme, meningkatkan perbaikan dan pertumbuhan jaringan, menurunkan kadar kolesterol (LDL), mengurangi tekanan darah, meningkatkan fungsi kekebalan tubuh, membantu dalam proses penyembuhan luka, meningkatkan sirkulasi darah, meningkatkan kekuatan tulang, dan mencegah osteoporosis.

Menurunkan berat badan. Tiram salah satu makanan yang paling bergizi, tetapi dengan kalori terendah. Sehingga sangat cocok bagi yang sedang mencoba menurunkan berat badan.

Afrodisiak. Sebagai afrodisiak, tiram membantu meningkatkan kinerja seksual dan libido, terutama pada kaum pria. Kandungan zinc tiram dikaitkan erat dengan disfungsi seksual pada pria, sedangkan impotensi dan disfungsi ereksi yang terkait erat dengan kekurangan kandungan zinc.

Kandungan protein: Tiram adalah sumber yang sangat tinggi untuk kandungan protein. Protein berfungsi untuk memastikan aktivitas metabolisme tubuh yang baik, memperbaiki jaringan, membantu pertumbuhan sel, kekuatan otot, dan lainnya. Satu porsi tiram menyediakan 1/3 dari kebutuhan protein harian.

Kesehatan jantung. Tiram memiliki dampak yang positif bagi kesehatan jantung. Kandungan asam lemak omega-3 di dalamnya dikenal baik bagi keseimbangan kadar kolesterol di dalam tubuh, yang mampu mengurangi kadar kolesterol jahat di dalam aliran darah, serta mencegah masalah pada organ pembuluh darah dan dinding arteri. Dengan mampu mengurangi resiko terjadinya akumulasi plak, penyakit jantung dll. Kandungan kalium dan magnesium yang tinggi membantu menurunkan tekanan darah, mengendurkan pembuluh darah, serta mengurangi ketegangan pada sistem kardiovaskular secara keseluruhan.

Penyembuhan Luka: Kandungan mineral penting dalam tiram yaitu seng, memiliki peran penting untuk pertumbuhan tubuh, baik untuk perkembangan anak-anak dan orang dewasa muda, untuk memelihara fungsi tubuh bagi orang-orang dari segala usia.

Sirkulasi darah: Tiram kaya akan zat besi, yang memenuhi lebih dari 90% dari kebutuhan harian tubuh pada satu porsinya saja. Zat besi berperan penting untuk pembentukan sel darah merah, mencegah anemia, mengatasi kelelahan, mencegah kerusakan kognitif, mengatasi gangguan perut, dan mengatasi kelemahan otot secara umum. Secara umum, zat besi berguna untuk meningkatkan metabolisme keseluruhan tubuh.

Sistem kekebalan tubuh: Kandungan vitamin C, vitamin E, dan beberapa mineral dalam tiram berperan sebagai antioksidan tubuh dan anti-inflamasi, yang mampu menjaga tubuh terhadap radikal bebas yang menyerang sel-sel sehat dan bermutasi DNA menjadi sel-sel kanker.

Sebelum mengkonsumsi tiram, perhatikan tubuh Anda sendiri mengenai alergi terhadap kerang, karena efeknya bisa beresiko parah. Makanan tiram juga dianggap kerang, sehingga bagi Anda yang memiliki pengalaman alergi di masa lalu perlu memperhatikan hal ini.

8. Sarden 

Sarden adalah ikan laut yang umumnya ditemukan di dalam olahan ikan kaleng. Zat besi yang terdapat di dalam ikan sarden, sangat baik untuk pertumbuhan anak-anak dan juga orang tua.

Kandungan zat besi di dalam sarden sanagt baik untuk mendukung sistem kekebalan tubuh dan produksi sel darah merah dan sistem kerja protein untuk tubuh.

Kandungan fosfor di dalam ikan sarden berkhasiat dalam menjaga sistem kepadatan tulang dan gigi.
Vitamin D di dalam ikan sarden bermanfaat agar proses penyerapan kalsium oleh tubuh menjadi optimal, serta menurunkan resiko berbagai jenis penyakit tulang.

Manfaat sarden lainnya adalah mencegah kanker usus besar, karena di dalam ikan sarden terdapat kandungan vitamin D dan kalsium yang tinggi. Manfaat lainnya yaitu untuk menjadikan kulit lebih sehat.

9. Daging sapi

Daging sapi meruakan sumber zat besi yang mencukupi bari kebutuhan tubuh. Tidak sedikit orang menghindari daging sapi karena dianggap membuat badan cepat gemuk dan bahaya kolesterol. Hal ini ada benarnya, tetapi jangan juga ditinggalkan sepenuhnya, karena daging sapi kaya akan kandungan nutrisi. Yang perlu dilakukan adalah batasi konsumsi daging sapi.

Kandungan Protein di dalam daging sapi bermanfaat untuk memperkuat sistem kekebalan tubuh, melindungi tubuh dari infeksi dan bakteri.

Kandungan dading sapi seperti zat besi, selenium dan seng berfungsi untuk menjaga produksi hemoglobin dalam tubuh,serta meningkatkan sistem metabolisme di dalam tubuh.

Kandungan vitamin A, vitamin B dan vitamin D di dalam daging sapi berkhasiat untuk kesehatan organ mata, jantung, syaraf, serta kesehatan mental.

Karine Barlow, ahli diet terdaftar dalam perannya di Kanada Beef menjelaskan tentang manfaat terbaik daging sapi, yang sebenarnya dapat membantu mengelola berat badan dan juga meningkatkan rasa kenyang dan energi sekaligus, yang hal ini sangat efektif mengurangi rasa lapar. Demikian seperti dilansir dari Torontosun.com

Daging sapi mengandung 14 nutrisi sperti zat besi, B12, seng dll, yang rendah lemak dibandingkan paha ayam.

Steak (dan daging merah yang beraal dari hewan pemakan rumput lainnya) dianjurkan untuk dikonsumsi, seperti dijelaskan di dalam The Paleo Diet, buku laris Loren Cordain.

Menurut Dr. Martha Grogan, seorang ahli jantung di www.mayoclinic.com, bahwa daging sapi mengandung lemak total yang cukup (tidak berlebihan), asam lemak omega-3 yang tinggi untuk jantung sehat, antioksidan dan vitamin E.

10. Daging kambing

Daging kambing punya rasa yang lezat dan gurih, yang disarankan dikonsumsi utamanya adalah kambing yang masih muda, karena memiliki manfaat yang lebih optimal bagi tubuh. Daging kambing terdapat kandungan zat besi yang mudah diserap oleh tubuh.

Daging kambing muda mengandung seng yang memiliki fungsi penting dalam pembentukan sistem kekebalan tubuh.

Kandungan Lemak jenuh dalam daging kambing beresiko meningkatkan kadar kolesterol darah, memudahkan peradangan dan menstabilkan ritme jantung. Sehingga perlu dibatasi konsumsinya. Adapun khasiat daging kambing mampu mengurangi risiko aterosklerosis dan penyakit jantung koroner (dengan syarat, daging kambing dikonsumsi dalam porsi sehat / tidak berlebihan).

Daging kambing juga menjadi sumber yang baik dari asam linoleat (CLA), yang merupakan asam lemak bermanfaat untuk membantu mencegah kanker dan kondisi peradangan lainnya. Demikian yang dijelaskan oleh Rizwan Thakur, direktur chevon Agrotech Pvt. Ltd, seperti yang dilansir dari Indiatimes.com

Daging kambing mengandung Vitamin B, yang membantu tubuh dalam membakar lemak. Kandungan  tinggi protein pada daging kambing membantu untuk mengontrol berat badan (agar terhindari dari obesitas). Selain itu, kandungan selenium dan kolin bermanfaat untuk menangkal kanker.

Daging kambing juga bermanfaat bagi ibu hamil karena berkhasiat mencegah anemia selama kehamilan, baik itu pada ibu dan bayi, lalu dapat meningkatkan kadar hemoglobin dalam darah ibu dan meningkatkan suplai darah ke bayi, hal itu karena kandungan zat besi yang tinggi di dalam daging kambing.

Daging kambing juga membantu pemulihan menstruasi dan mengatasi masalah nyeri haid pada wanita. Kandungan tinggi vitamin B12 berkhasiat untuk menjaga kesehatan kulit, serta membantu meredakan stres dan depresi.

Daging kambing yang memiliki kandungan kalium, serta rendah sodium, berkhasiat untuk mengontrol tekanan darah dan mencegah penyakit ginjal dan stroke.

Kandungan niacin pada daging kambing membantu untuk meningkatkan metabolisme energi. Daging kambing kaya akan kalsium, yang membantu untuk menguatkan tulang dan gigi.

11. Ikan Makarel

Ikan makarel banyak ditemukan di Indonesia, biasanya diolah dalam bentuk ikan kaleng seperti sarden. Ikan makarel kaya akan kandungan asam lemak omega 3, yang sangat baik untuk menjaga kesehatan jantung, serta mencegah penyakit komplikasi jantung dan stroke.

Ikan makarel juga mengandung asam lemak tak jenuh tunggal yang bermanfaat mengatur kadar gula dalam darah agar stabil (sehat), sehingga ikan makarel disarankan dikonusmsi bagi penderita diabetes sebagai penobatan alami. Dan mengkonsumsinya dapat mencegah tubuh terkena diabetes.

Zat besi dan kalium di dalam ikan makarel berkhasiat untuk menurunkan tekanan darah, membantu kelancaran produksi sel darah merah, serta mengatasi  berbagai penyakit yang berhubungan dengan hipertensi.

12. Telur

Telur sangat mampu membuat perut merasa kenyang dalam waktu relatif lama. Mengkonsumsi telur sudah terbukti berkhasiat untuk meningkatkan sistem produktivitas tubuh, hal itu karena kandungan proteinnya yang tinggi.

Mengkonsumsi telur dapat mengatasi beberapa gangguan tubuh seperti kelelahan, tubuh terasa lemas, sakit kepala dan serta gangguan emosi karena kekurangan zat besi, dimana teluar kaya akan zat besi.

Zat besi di dalam telur berperan penting dalam membantu proses transportasi oksigen, yang mendukung proses pembentukan sel darah merah dan mudah diserap oleh tubuh.

Mengkonsumsi telur dalam jumlah banyak, tidak beresiko tinggi terkena kolesterol. Adapun kekurangan zat gizi dari telur mengakibatkan resiko tubuh terkena penyakit jantung dan stroke.

Terdapat perbedaan kandungan nutrisi pada kuning dan putih telur, hal ini jarang diketahui orang. Kuning telur mengandung lemak, vitamin dan mineral, sementara putih telur megnadung protein. Apabila Anda mengikuti fitness, yang kebanyakan umumnya sedang melakukan body building.

Mereka seringnya menganjurkan untuk hanya memakan putih telur karena tinggi protein dan rendah lemak. Dalam 1 hari mereka dianjurkan makan lebih dari 2 telur, dan diminta membuang kuning telur.

Adapun apabila Anda hanya ingin mengikuti diet sehat, makan yang disarankan adalah makan putih dan kuning telur sekitar 5 telur per minggu.

Ketika Anda ingin body building serta mengikuti diet tinggi protein rendah lemak, maka utamakan konsumsi putih telurnya saja (kuning telur boleh dikonsumsi sesekali. Selain itu, perhatikan produk susu yang dikonsumsi, serta daging harus dipilih-pilih yang rendah lemak.

Untuk memasak telur yang paling baik, maka batasi dengan cara menggoreng. Secara umum, Anda bisa mengkonsumsi telur yang direbus, telur dadar, mata sapi (dengan minyak sangat sedikit), dan panggang.

13. Asparagus

Meskipun asparagus bukan sayuran yang bisa ditanam di Indonesia, namun kita bisa memperolehnya di supermarket. Asparagus mengandung serat, vitamin A, vitamin C, zat besi dan folat.

Asparagus juga mengandung antioksidan tinggi erkhasiat mencegah timbulnya berbagai jenis kanker di dalam tubuh. Zat besi di dalam asparagus berkhasiat untuk mendukung proses pembentukan sel darah merah di dalam tubuh.

14. Bayam (2,01 mg / 100 gram)

Bayam memiliki banyak nutrisi. Kandungan zat besi di dalam bayam sangat baik untuk menjaga produksi sel darah merah, mendukung proses fungsi enzim dan menjaga proses sistem metabolisme dalam tubuh.

Kandungan vitamin A dan vitamin C di dalam bayam mencegah pertumbuhan sel kanker dan melindungi tubuh dari serangan radikal bebas.

Kandungan kalium pada bayam membantu kontrol fungsi dan detak jantung, mengatur tekanan darah dan mencegah kerusakan enzim tubuh. Bayam mengandung kalori yang kecil dan mengandung serat larut, yang berkhasiat menurunkan kadar kolesterol dan mencegah kegemukan.

15. Tomat

Tomat banyak mengandung air dan rasa manis, yang bisa dikombinasikan dengan banyak jenis makanan lainnya. Kandungan vitamin C pada tomat berkhasiat menjaga kesehatan kulit, serta sebagai zat antioksidan yang mampu mencegah kanker.

Zat besi di dalam tomat bermanfaat untuk mendukung sistem kekebalan tubuh serta pembentukan sel-sel darah merah. Adapun kandungan kalsium dan kaliumnya untuk mendukung kesehatan tulang dan mencegah penyakit jantung.

Tomat mengandung zat licopene untuk mencegah berbagai jenis kanker, penyakit jantung dan resiko serangan stroke.

16. Kentang

Di Indonesia, konsumsi kentang hanya dijadikan makanan campuran, namun di beberapa negara lain kentang bisa menjadi makanan pokok karena kandungan nutrisinya yang sangat baik untuk tubuh.

Kandungan zat besi di dalam kentang untuk menjaga proses produksi darah merah dan menjaga kesehatan tubuh. Kentang mengandung vitamin B6 berkhasiat menutunkan resiko karena penyakit jantung dan gangguan penyakit degeneratif lainnya.

Kandungan vitamin C pada kentang bermanfaat untuk menjaga kekebalan tubuh dan serangan infeksi virus atau bakteri. Kentang juga mendukung menjaga kesehatan gigi, tulang, jaringan kulit dan pencernaan.

Disarankan mengkonsumsi kentang dengan kulitnya, karena memberikan manfaat yang maksimal, seperti dalam mengatur tekanan darah. Kandungan potasium di dalam kentang memiliki nutrisi penting untuk mengatur tekanan darah di dalam tubuh. Kandungan Kaliumnya membantu kesehatan dinding pembuluh darah sehingga menurunkan resiko tekanan darah tinggi.

Kekurangan zat besi bisa diatasi dengan makan kentang bersama kulitnya, karena kulit kentang memiliki klndungan zat besi yang sangat tinggi.

17. Umbi Bit

Umbi bit berwarna ungu dan tekstur yang sangat renyah. Olahan bit banyak digunakan sebagai bahan campuran jus, salad dan juga masakan lainnya. Nutrisi umbi bit seperti zat besi, magnesium, kalium, fosfor, vitamin A, B dan C, dan asam folat.

Semua nutrisi tersebut bermanfaat untuk mendukung sistem kesehatan tubuh, terutama bagi wanita hamil dan menyusui. Umbi bit juga memiliki efek menyegarkan tubuh, manfaat lainnua yaitu membersihkan darah, melawan radikal bebas dan sel kanker, mengatasi depresi dan penyakit lambung.

18. Labu 

Banyak orang yang tidak menyukai labu karena rasanya yang dirasa tidak lezat, namun nutrisinya tidak dapat direhemkan. Labu juga bisa membuat perut merasakan efek kenyang dalam waktu yang lebih lama.

Labu mengandung serat sangat tinggi berkhasiat membantu proses pencernaan dalam tubuh. Kandungan zat besi di dalam labu bermanfaat untuk mendukung sistem kekebalan tubuh dan produksi sel darah merah.

Kandungan vitamin A pada labu bermanfaat menjaga kesehatan mata. Labu juga memiliki peran untuk menurunkan resiko penyakit kanker paru-paru.

19. Kedelai

Kedelai sering ditemukan dalam makanan olahan, seperti tempe dan tahu yang sangat populer di Indonesia. Kandungan di dalam kedelai memiliki efek mengenyangkan perut yang reltif cukup lama, disamping rasanya yang juga gurih.

Kedelai mengandung senyawa fitoestrogen yang bermanfaat mencegah penyakit karena gangguan hormon estrogen. Kandungan fitoestrogen ini diperlukan oleh wanita yang memasuki masa menopause, serta mencegah pertumbuhan sel kanker payudara dan gejala PMS pada wanita yang masih subur.

Kandungan protein dari kedelai berkhasiat menurunkan kadar kolesterol. Adapun zat besi dalam produk kedelai bermanfaat menjaga sistem kekebalan tubuh dan mendukung proses produksi sel darah merah.

20. Kacang merah

Kacang merah memiliki zat antioksidan tinggi. Kacang merah memiliki rasa yang gurih dan manis, serta memiliki efek mengenyangkan, sehingga bisa menjadi pilihan utama jika ingin menurunkan berat badan.

Zat antioksidan yang tinggi pada kacang merah mampu mencegah penyakit kanker dan melawan serangan radikal bebas, baik itu yang berasal dari makanan maupun udara.

Kandungan zat besi di dalam kacang merah, serta serat dan protein bermanfaat dalam membantu tubuh memecah karbohidrat untuk menjadi sumber energi, membantu proses produksi sel darah merah dan menjaga sistem kekebalan tubuh.

Adapun kandungan serat larut di dalam kacang merah sangat penting untuk menurunkan kadar kolesterol dalam darah.

21. Kacang Hitam

Kacang hitam memiliki kandungan protein yang cukup tinggi dan setara dengan protein pada hewan dan makanan laut.

Kandungan zat besi di dalam kacang hitam bermanfaat untuk meningkatkan energi dan membuat efek segar pada tubuh. Mengkonsumsi kacang hitam juga baik untuk menurunkan berat badan, karena kandungan serat dan proteinnya yang cukup tinggi.

22. Markisa

Markisa banyak tumbuh sepanjang tahun. Markisa kaya akan vitamin C yang bermanfaat untuk meningkatkan kekebalan tubuh dan mencegah serangan radikal bebas.

Kandungan vitamin A di dalam markisa angat baik untuk melawan infeksi, menjaga kesehatan kulit dan meningkatkan pertumbuhan sel-sel yang sehat.

Zat besi, magnesium dan kalium di dalam markisa berguna untuk meningkatkan energi tubuh, mendukung proses pembentukan sel-sel darah merah dan menjaga sistem kekebalan tubuh.

Bagi Ibu Hamil, markisa mencegah bayi terlahir cacat. Dimana, wanita yang sedang hamil sangat membutuhkan kandungan asam folat, yang bermanfaat, menurunkan risiko cacat pada bayi. Markisa mengandung asam folat yang tinggi, yang juag mampu mencegah kolesterol dan meningkatkan sirkulasi darah dalam tubuh.

23. Alpukat

Alpukat memiliki struktur lunak dan rasa yang sangat lezat, yang sering dikonsumsi dalam bentuk jus atau salad. kandungan asam lemak omega 6 di dalam buah alpukat sangat penting dalam mencegah serangan jantung, serta mencegah penyakit lainnya yang berbuhungan dengan jantung.

Alpukat mengandung vitamin E yang berkhasiat mencegah proses oksidasi kolesterol, mengurangi kadar homosistein, menjaga gula darah dalam tubuh agar tidak berlebihan, serta mencegah tekanan darah tinggi.

Kandungan zat besi pada buah alpukat bermanfaat dalam membentuk energi dalam tubuh, meningkatkan penyerapan nutrisi tubuh, serta membentuk sistem kekebalan tubuh yang kuat.

24. Kurma

Kurma berasal dari kawasan Timur Tengah, yang memiliki rasa yang manis. Kurma kaya akan nutrisi seperti Karbohidrat, protein, serat, vitamin dan beberapa  jenis mineral, termasuk zat besi.

Kandungan zat besi di dalam kurma berkhasiat untuk meningkatkan produksi sel darah merah, pemeliharaan otot tubuh, serta mempercepat prose penyembuhan luka.

Kurma memiliki kandungan serat yang cukup tinggi, yang memberikan efek kenyang cukup lama, membantu proses pencernaan tubuh dan mencegah kanker perut.
Share:

9 Akibat Fatal Tubuh Kekurangan Vitamin C

Masyarakat secara umum, biasanya memahami bahwa kekurangan vitamin C dapat menyebabkan penyakit sariawan di mulut, bibir, dan juga lidah.

Ada beberapa akibat lainnya dari tubuh yang kekurangan vitamin C (akan didipaparan nanti). Pada beberapa penelitian yang dilakukan oleh para ahli menyebutkan bahwa para perokok telah kehilangan 25% vitamin C dalam darah dibandingkan dengan orang yang tidak merokok.

Selain para perokok, orang yang suka meminum alkohol juga akan kekurangan kadar vitamin C pada tubuh.

Sehingga memang lebih baik untuk menghindari rokok, alkohol dan zat lainnya yang dapat menyebabkan tubuh akan kehilangan Vitamin C. Karena tubuh sangat membutuhkan vitamin C.

Karena vitamin C sangat dibutuhkan oleh tubuh, maka apabila tubuh kekurangan vitamin C maka dapat menimbulkan beberapa akibat buruk.

Akibat Fatal Tubuh Kekurangan Vitamin C

Akibat kekurangan vitamin C

1. Mudah jatuh sakit

Tubuh yang kekurangan vitamin C akan menyebabkan melemahnya sistem kekebalan tubuh, sehingga tubuh akan mudah jatuh sakit.

Ada kemungkinan juga kekurangan vitamin C dapat menyebabkan seseorang terkena anemia. Penyakit anemia memiliki ciri-ciri atau gejala tubuh yang kurang energi, tubuh yang mudah lemas dan mengantuk, hingga hal yang sangat buruk dapat menyebabkan pingsan dan jatuh sakit.

Saat tubuh kekurangan vitamin C (atau juga fungsi vitamin C tidak berjalan optimal di dalam tubuh) maka tubuh mengalami beberapa gejala seperti, radang gusi, kulit kering, mimisan, nyeri sendi, serta penurunan kemampuan tubuh melawan penyakit.

Vitamin C membantu untuk mengurangi risiko penyakit jantung koroner, stroke, kanker dan katarak, mengurangi racun di dalam hati (liver), dan meningkatkan daya tahan dan daya pulih tubuh.

2. Penurunan kemampuan tubuh dalam melawan infeksi

Kekurangan vitamin C dapat menyebabkan sistem imunitas tubuh akan berkurang, sehingga infeksi tubuh yang disebabkan oleh bakteri dan virus, dapat dengan mudah menyerang dan masuk ke dalam tubuh..

Vitamin C sangat penting untuk daya tahan tubuh. Vitamin menjadi penyumbang terbesar dalam meberikan dan mengoptimalkan imunitas tubuh. Kekurangan vitamin C membuat imunitas tubuh menurun, sehingga tubuh mudah mengalami pusing, batuk dan flu, terserang berbagai virus, demam,meriang dan infeksi pada organ tubuh.


3. Kulit rentan memar atau luka

Kulit yang mudah memar ada kemungkinan karena tubuh yang kekurangan vitamin C. Apalagi memar atau luka tersebut memutuhkan waktu yang terlalu lama untuk dapat pulih.

Sehingga apabila penyembuhan memar ringan pada tubuh sangat lambat, ada kemungkinan tubuh kekurangan vitamin C.

Kekurangan vitamin C juga dapat membuat kulit menjadi kering, kulit yang kering dapat diketahui dengan menggaruk kuku ke bagian kulit tubuh, maka akan terlihat dengan jelas ada guratan putih. Dan juga pada sela jari-jari terlihat banyak kerutan.

Vitamin C berperan yang penting dalam mementuk kolagen. Kolagen membantu penyembuhan luka pada tubuh. Saat kekurangan asupan vitamin C, maka fungsi kolagen sulit terbentuk, akibatnya proses penyembuhan luka lambat. Akibat kurang serat juga berakibat lambatnya proses penyembuhan luka.

4. Mengganggu psikologi dan mood

Kekurangan vitamin C juga dapat menyebabkan jiwa menjadi mudah emosi, dan bahkan depresi sekaligus. Pada sebuah studi menemukan bahwa vitamin C membantu mengurangi efek psikologis dan stres. Sehingga peran vitamin C sangat penting dalam menjaga kondisi psikologi dan suasana hati.

Dalam satu studi dilakukan peneliti Jerman, dengan 120 orang diminta melakukan tugas yang dikombinasikan dengan memecahkan soal matematika. Penelitian ini seperti dilansir dari situs Psychologytoday.com

Setengah dari mereka yang diteliti diberi 1.000 mg vitamin C. Tanda-tanda seperti stres berupa peningkatan kadar hormon stres kortisol dan tekanan darah tinggi, secara signifikan lebih besar pada mereka yang tidak mendapatkan suplemen vitamin.

Mereka yang diberikan vitamin C dilaporkan memiliki resiko yang lebih kecil terkena stres, dibandingkan yang tidak mendapatkan vitamin. Sehingga, para peneliti percaya bahwa vitamin C sangat penting dalam me-manajemen stres.

Dalam penelitian lainnya kepada hewan, vitamin C diberikan ke tikus, alhasil mampu mencegahnya dari menunjukkan tanda-tanda yang dikenal stres fisik dan emosional, termasuk kehilangan berat badan.

Adapun hewan yang tidak menerima vitamin C mengalami tiga kali lipat dari tingkat hormon stres.

5. Menyebabkan masalah neurologis otak

Para peneliti sudah mempelajari kaitan antara desifiensi vitamin C dengan masalah neurologis. Penelitian itu dilakukan oleh pihak Vanderbilt University Medical Center, yang hasilnya dipublikasikan di Journal of Neurochemistry edisi bulan Oktober 2012. Demikian seperti seperti dilansir dari naturalnews.

Peneliti meneliti tikus yang secara genetik telah direkayasa untuk menonaktifkan gen, yang biasanya mengatur asupan vitamin C.

Tikus-tikus tersebut dapat hidup sehat kembali setelah mendapat asupan vitamin C dengan asam askorbat (AA) secara ekstrenal. Dalam penelitian ini juga, peneliti perlu membuat sistem periode, dimana peneliti sengaja terlambat memberikan AA pada tikus.

Sebelum dan sesudah periode tersebut, peneliti mengambil sampel darah, sembari mengamati pola perilaku tikus yang diteliti.

Pada awal berkurangnya AA dalam tubuh, tikus mengalami depresi, dan mengalami perilaku yang kuat untuk mengonsumsi lebih banyak makanan yang mengandung glukosa.

Setelah tikus benar-benar kehilangan AA untuk kedua kalinya, sampel darah tikus menunjukkan penurunan kadar glukosa darah, kerusakan oksidatif lipid dan protein, dan penurunan metabolit dopamin dan serotonin.

Dengan kata lain, hasil penelitian menunjukkan bahwa sudah terjadi kerusakan neurologis.

Masalah neurologis, fisiologis dan psikologis yang ekstrim karena tubuh kekurangan vitamin C, dapat kembali pulih secara perlahan jika kebutuhan vitamin C kembali dipenuhi. Cara alami dan paling mudah memperoleh kandungan vitamin C, ada pada buah jeruk, lemon, limau, kubis, kembang kol, brokoli dll.

6. Kerusakan pada jaringan jantung

Jangan malas mengkonsumsi asupan vitamin C, pada sebuah penelitian terbaru menemukan bahwa konsumsi 300 miligram vitamin C sehari mampu menurunkan risiko penyakit jantung.

Seperti dilansir dari Care2, dijelaskan bahwa vitamin C dikaitkan juga dengan penurunan kadar lipoprotein (yang memicu stroke), menurunkan kadar kolesterol dalam tubuh, mencegah peningkatan tekanan darah, dan mencegah penggumpalan dalam pembuluh darah.

Dari sebuah studi di negara Denmark, mengungkapkan penyebab utama pada orang yang makan banyak buah-buahan dan sayuran memiliki risiko lebih rendah dari penyakit jantung dan kematian dini, hal itu karena kadar vitamin C tinggi di dalam tubuhnya. Demikian seperti dilansir dari Articles.mercola.com

Sebuah studi Denmark ini melibatkan lebih dari 100.000 orang, menemukan hasil penelitiannya bahwa orang-orang yang memiliki asupan tertinggi dari buah-buahan dan sayuran, memiliki resiko lebih rendah 15 persen terkena penyakit jantung, serta risiko 20 persen lebih rendah dari kematian dini.

Penelitian mengungkapkan kadar tinggi vitamin C secara signifikan mampu mengurangi resiko penyakit jantung.

"... Kami melihat bahwa penurunan risiko terkait dengan konsentrasi tinggi vitamin C dalam darah dari buah dan sayuran ... data kami tidak bisa mengecualikan bahwa efek menguntungkan dari asupan tinggi buah dan sayuran bisa sebagian didorong oleh tingginya konsentrasi vitamin C di dalamnya. "

Sebuah penelitian tahun 2008 dari pihak Universitas penelitian Cambridge menemukan bahaw kadar tinggi vitamin C mengurangi risiko stroke sebesar 42 persen.

Dan penelitian serupa tahun 1995 oleh pihak British Medical Journal menemukan hasil bahwa orang tua dengan tingkat rendah vitamin memiliki risiko lebih besar terkena stroke. "

Menurut Dr. Stephen Sinatra, vitamin C sangat penting bagi kesehatan jantung Anda. Vitamin C yang mampu meningkatkan glutathione, sebuah antioksidan tubuh yang paling kuat.

Fungsi utama Glutathione yaitu melindungi sel-sel tubuh untuk detoksifikasi, mengoptimalkan pemanfaatan energi di dalam tubuh, dan mencegah penyakit yang dikaitkan dengan penuaan.

Glutathione juga dapat menghilangkan racun dari sel-sel tubuh, serta memberikan perlindungan dari kerusakan efek radiasi, bahan kimia, dan juga polusi lingkungan.

Perlu diketahui, kemampuan tubuh untuk memproduksi zat glutathione berkurang seiring dengan penuaan. Hal inilah menjadi alasan mengapa vitamin C sangat penting dikonsumsi saat usia semakin tua.

Vitamin C juga sangat penting untuk biosintesis kolagen, yang bermanfaat untuk dinding arteri tubuh. Menurut Dr. Sinatra bahawa kekurangan kolagen menyebabkan LDL yang sangat berbahaya teroksidasi, beresiko menyebabkan reaksi inflamasi pada lapisan pembuluh darah, dan resiko pembentukan plak aterosklerotik.

loading...

7. Anemia

Kurangnya asupan vitamin C memicu resiko tinggi anemia (gejala kekurangan darah). Anemia umumnya disebabkan kurangnya asupan zat besi, dimana proses penyerapan dari zat besi tersebut memerlukan peran dari kandugnan vitamin C.

Saat tubuh kekurangan vitamin C, penyerapan zat besi menjadi tidak optimal, alhasil tubuh terserang anemia. Beberapa tanda-tanda anemia yaitu sering pusing, terlalu mudah lelah, tubuh lemas dan mudah mengantuk, dan nafas terasa sesak.

8. Kulit Kering

Kulit kering juga karena kurangnya mengkonsumsi vitamin C. Beberapa hal dirasakan dari gejalanya yaitu kulit terasa kasar dan bersisik, kerutan pada sela-sela jari kaki, dan guratan putih pada kulit ketika menggaruk dengan kuku.

Sebenarnya, gejala kulit kering ini mirip dengan gejala akibat terlalu lama terpapar sinar matahari terik. Untuk mengatasi masalah kulit kering, yaitu rajin konsumsi vitamin C, menggunakan hand and body lotion, serta kurangi kebiasaan di bawah matahari yang sedang terik.

9. Radang Gusi

Kekurangan vitamin C beresiko cukup tinggi menimbulkan radang gusi, yang seringnya dimulai dari plak, yang setlah itu menjadi karang pada bagian gigi karena mengendap.

Radang pada bagian gusi ini tanda-tandanya, yaitu gusi terlihat merah darah, gusi terasa perih saat dilewati makanan ataupun cairan, muncul ketidaknyaman pada gusi, muncul darah pada gusi.

Berbahayakah kelebihan dosis dari vitamin C?

Kelebihan asupan vitamin C juga dinilai tidak baik, yang justru berbahaya bagi kesehtan tubuh. Apa saja bahaya dari kelebihan dosis vitamin C, yaitu produksi asam lambung meningkat, terkena resiko alergi dan iritasi pada bagian kulit, penyerapan Vitamin B12 terganggu, meningkatnya resiko kadar asam urat pada kandung kemih dll.


Share:

16 Cara Efektif Menjaga Kesehatan Organ Pencernaan

Pencernaan adalah organ yang sangat penting untuk dijaga kesehatannya, karena setiap hari makanan dan minuman diolah dalam organ pencernaan, kemudian akan disalurkan ke seluruh tubuh.

Tentunya kita ingin agar kesehatan pencernaan kita baik, dengan pencernaan yang baik maka dapat terhindar dari perut kembung, mulas, dan juga sakit kepala.

Hal lainnya yang ditimbulkan (secara psikologi) akibat pencernaan yang buruk adalah kualitas memori dan daya ingat menjadi menurun. Selain itu membuat suasana hati dan konsentrasi menjadi buruk.

Untuk itu, perlu untuk mengetahui cara merawat kesehatan organ pencernaan. Apalagi jika gangguan pencernaan sangat parah, dapat meningkatkan resiko penyakit jantung.

Makanan sehat

Cara ampuh menjaga kesehatan organ pencernaan

1. Jangan lupa Sarapan pagi

Untuk memulai aktifitas dimulai pada pagi hari, sangat perlu untuk melakukan sarapan pagi, karena tubuh akan membutuhkan banyak energi ketika beraktifitas. Hindari kebiasaan tidak sarapan pagi. Selain itu hindari makan di waktu tengah malam.

Tubuh lambat dalam memproses makanan di waktu malam hari, sehingga menimbulkan resiko asam lambung yang berlebih. Makan di waktu yang terlalu malam juga tidak baik karena tubuh yang akan dibawa tidur, tentunya tidak sehat.

Jeruk yang kaya vitamin C bisa dikonsumsi saat sarapan. Selain itu, buah yang kaya serat, yang sesekali disarankan dikonsumsi yaitu strawberry, yang seratnya kaya antioksidan berkhasiat melindungi kesehatan jantung dan pencernaan.

Buah yang terasa asam-manis ini bisa dikonsumsi di pagi hari sebagai pendamping menu sarapan.b Stawberry mengandung sejumlah vitamin, serat dan antioksidan (yang dikenal dengan polifenol). Strawberry juga bebas sodium, bebas lemak dan rendah kalori.

Adapun kandungan vitamin C di dalam strawberry, ternyata jumlahnya lebih banyak dari buah jeruk. Manfaat semua nutrisi tersebut untuk mencegah kegemukan, menjaga kesehatan pencernaan, dan mencegah sembelit.

Apabila bosan dimakan segar, campurkan buah strawberry dengan yogurt atau sereal. Cara lainnya yaitu dibuat jus (tanpa tambahan gula) yang nikmat dan segar.

Alpukat dan oatmeal juga bisa diplih sebagai menu saparan. Semangkuk oatmeal kaya akan kandungan serat larut, selenium, thiamin, fosfor, vitamin E dan zinc.

Beberapa manfaat dari kandungan-kandungan untuk membantu kerja sistem pencernaan, proses BAB menjadi lancar, kelancaran pergerakan usus besar dan meredakan sembelit.

Oatmeal juga cocok untuk menjaga berat badan ideal, karena kandungan seratnya yang membuat perut dapat kenyang lebih lama. Sebuah penelitian menyatakan bahwa anak umur 2-18 tahun yang mengonsumsi oatmeal secara teratur, memiliki risiko lebih rendah 50 persen terkena obesitas.

Sebagai pendamping oatmeal, yaitu alpukat yang memiliki rasa manis, kaya vitamin A dan serat, untuk mendukung pencernaan menjadi sehat.

Satu buah alpukat memiliki kandungan 86 mcg beta karoten, yang nantinya di dalam tubuh dikonversikan menjadi vitamin A, yang bermanfaat menjaga kesehatan sel epithelial yang ada di saluran pencernaan, serta melindungi sistem pencernaan dari infeksi bakteria.

Selain itu, satu buah alpukat memiliki kandungan 9,2 gram seratm yang membantu mengeluarkan kotoran dan menjaga fungsi usus besar agar optimal.

Untuk penderita maag
Penderita maag lebih baik menghindari segala macam makanan yang sulit dicerna. Ketika menderita maag, disarankan menkonsumsi makanan seperti bubur, yang sangat baik disantap saat sarapan pagi, agar sistem pencernaan tidak kaget karena semalaman tidak dimasukan makanan.

Bubur punya tekstur yang lembut, sehingga mudah dicerna, dan tidak beresiko memicu maag kambuh. Anda bisa mengkonsumsi bubur kacang hijau, bubur ayam, bubur oatmeal, atau bubur lainnya, ataupun makanan lainnya yang intinya mudah dicerna.


2. Hindari kebiasaan bergadang

Orang yang sering bergadang maka akan kekurangan waktu tidur, kalaupun nantinya tidur pada pagi harinya, sehingga kebiasaan bergadang (yang tidak diperlukan) sangat tidak baik.

Pagi hari merupakan waktu yang sangat baik dalam melakukan aktifitas sehingga sangat tidak dianjurkan tidur pada pagi hari.

Sehingga, kebiasaan bergadang membuat imun dan metabolisme tubuh menjadi terganggu, yang akhirnya tubuh akan rentan terkena penyakit termasuk gangguan pencernaan.

Hasil penelitian para dokter di University of Newcastle, menemukan bahwa kerja malam, begadang atau berpergian jarak jauh membuat tubuh lelah karena kurang tidur, yang berisiko tinggi pada penyakit tukak pencernaan.

Dari penjelasan dokter, tukak pencernaan adalah jenis penyakit akibat luka terbuka pada dinding lambung atau usus dua belas jari. Tukak ini dapat timbul akibat faktor luar dan dalam.

Faktor luar yaitu dari makanan, obat-obatan, alkohol dan rokok. Adapun faktor dalam yaitu masalah asam lambung yang diderita, daya tahan jaringan tubuh yang lemah dan lainnya. Kebiasaan kurang baik dalam memilih makanan yang sehat, dan waktu tidur yang tidak teratur, menjadi penyebab buruk untuk organ pencernaan.

Kurang tidur dapat memicu penyakit pencernaan karena adanya masalah pada produksi zat kimia bernama TFF2 di dalam perut (usus) yang berfungsi memperbaiki kerusakan jaringan.

Sebagian besar zat TFF2 diproduksi pada malam hari. Sehingga tubuh yang kekurangan tidur, maka mengakibatnya menurunkan kadar zat itu, sehingga terkena resiko tinggi mengidap tukak lambung.

Protein TFF2 meningkat 340 kali selama tidur., yang mampu memperbaiki kerusakan dan mencegah terjadinya tukak pada organ pencernaan. Perbaikan alami usus dari waktu ke waktu sangat penting, agar jaringan pencernaan tidak hancur.

3. Konsumsi serat yang cukup

Para ahli kesehatan sangat merekomendasikan agar tubuh dapat mengkonsumsi serat yang cukup, yaitu sekitar25 gram serat pada setiap harinya. Manfaat dari mengkonsumsi serat untuk membantu kerja usus besar menjadi baik dan teratur, sehingga dengan begitu pola BAB juga akan teratur.

Mengkonsumsi makan yang berserat tinggi menjadi cara alami menyehatkan sistem pencernaan, berbagai macam buah dan sayur umumnya punya kandungan serat tinggi. Makanan kaya serat tinggi brkhasiat untuk melancarkan saluran pencernaan, sehingga prose buang air menjadi lancar dan mencegah terjadinya sembelit.

Makanan berserat juga dapat mencegah penyakit seperti diabetes, penyakit jantung koroner, wasir, kanker usus besar, menurunkan kadar gula darah dan kadar kolesterol di dalam saluran pembuluh darah.

Ada dua jenis serat makanan, yaitu serat larut dan tak larut. Serat jenis larut bersifat tidak dapat dicerna oleh tubuh, sehingga membantu mengumpulkan semua kotoran. Serat larut bermanfaat untuk mencegah kotoran yang terlalu encer.

Adapun. secara umum pada kedua jenis serat, baik larut maupun tak larut sama pentingnya dalam membantu melancarkan pencernaan dan pembuangan sisa makanan dari dalam tubuh.

4. Hindari terlalu banyak minum air saat makan

Ini yang cukup perlu untuk kita perhatikan saat makan, banyak orang ketika sedang makan lalu meminum terlalu banyak air.

Hal tersebut sangat tidak baik karena dapat menyebabkan perut menjadi kembung yang sangat berbahaya untuk pencernaaan.

Sehingga, hindari terlalu banyak minum air hingga membuat perut kembung, terutama ketika makan

Konsultan Microbiotik, Shonali Sabherwal memperingatkan bahwa minum saat makan menghambat kekuatan pencernaan perut, dan menyebabkan kandungan insulin mengalami fluktuasi.

Shonali Sabherwal menjelaskan tentang mengapa tidak boleh minum air selama makan, seperti yang dikutip dari TimesofIndia. Bahwa jika seseorang mulai minum pada saat makan juga, maka berakibat melemahkan enzim yang dilepaskan untuk mencerna makanan, yang menyulitkan tubuh dalam menghancurkan makanan.

Penelitian menunjukkan, minum sedikit air saat makan tidak menjadi persoalan, akan tetapi minum segelas atau dua gelas beresiko ringgi mengganggu kinerja pencernaan.

Hal yang baik, yaitu minum cairan sebelum dan dua jam setelah makan, sehingga proses penyerapan nutrisi, secara umum akan menjadi baik.

Minum air saat makan, berakibat air akan diserap oleh dinding usus lambung.

"Penyerapan berjalan sampai cairan pencernaan cukup terkonsentrasi untuk mulai mencerna makanan. Tapi, karena dicampur dengan (banyak) air, zat yang terkonsentrasi sekarang lebih banyak daripada isi makanan yang masuk di perut. Sehingga cairan lambung yang kurang akan disekresikan untuk mencerna makanan. Hasilnya, makanan yang belum tercerna lolos ke dalam sistem karena diserap melalui dinding perut. Hal ini juga akan menyebabkan refluks asam dan membakar hati". kata Shonali Sabherwal.

"Minum air saat makan juga dapat menyebabkan lonjakan kadar insulin," jelas Sabherwal.

Sabherwal memberikan saran dala mengatasi masalah minum air berlebihan dalam makan.

"Pastikan makanan tidak terlalu asin, yang akan sanagt memicu rasa haus Anda, dan memicu kebutuhan lebih banyak air". 

"Selain itu, makan terburu-buru menyebabkan Anda menelan makanan Anda ke bawah. Kemungkinan besar, Anda akan merasa perlu untuk menurunkannya dengan air. Penting untuk mengunyah dengan baik, ...mengunyah membuat pekerjaan perut kita lebih mudah"

Hal terakhir yang perlu diperhatikan adalah hindari cara instan seperti mengkonsumsi obat pencahar untuk membersihkan usus, disarankan diganti dengan mengkonsumsi makan buah dan sayuran.

loading...

5.  Makan secara teratur

Makan secara teratur sangat penting untuk menjaga fungsi organ pencernaan agar tetap baik dan sehat. Saat pencernaan dibiarkan kosong terlalu lama menyebabkan terjadinya gangguan pada pencernaan. Sehingga jangan menunda-nunda makan ketika perut sudah dalam keadaan lapar

Perut yang kosong juga menimbulkan nyeri dan kembung. Termasuk kategori makan tidak teratur adalah tidak makan atau terlambat makan pada waktu makan utama yaitu pagi, siang dan malam (3 kali dalam sehari), makan dengan seadanya saja (tanpa memperhatikan gizi), serta makan di luar jam makan utama (seperti ngemil berlebihan, makan di malam hari saat akan tidur.

Penyebab yang memicu pola makan tidak teratur adalah gaya hidup yang berubah-ubah, kondisi lingkungan yang kurang baik, hingga masalah stres dan depresi yang dialami. Pola makan yang buruk mngakibatkan asupan zat gizi untuk tubuh berkurang (karena telat bahkan tidak makan), ataupun tidak seimbang karena berlebihan dalam makan.

Asupan yang seimbang harus mengandung zat gizi karbohidrat, protein, vitamin dan mineral yang sesuai dengan kebutuhan tubuh. Ketika sesorang yang rajin menkonsumsi sayur dan buah-buahan yang mencukupi bagi tubuh, demikian juga asupan karbohidrat dan protein mencukupi bagi tubuh...

...akan tetapi konusmsi asupan lemak berlebihan, maka ini juga termasuk kategori asupan yang tidak seimbang, yang dapat memicu kelebihan berat badan.

Yang lebih buruk lagi, mereka yang tidak suka sayur dan buah-buahan, dan hanya menyantap makanan yang mengandung karbohidrat, lemak, kolestrol, dan protein. Sehingga semua asupan bagi tubuh perlu dipenuhi secara seimbang, untuk kesehatan pencernaan.

Hal lainnya yang harus dihindari adalah kebiasaan makan di malam hari (yang di luar jam makan malam), menyebabkan penderitanya bagun beberapa kali di malam hari (kesulitan tidur) sehingga kulitas tidur rendah...

...serta berpotensi membuat tubuh justru kekurangan asuan gizi, umumnya ditandai dengan masalah anemia, kurang vitamin C, kurang kalsium, serta emosional.

Untuk menghindari kebiasaan makan di waktu seharusnya tidur, perlu menjaga kondisi psikologi diri, hindari depresi, rasa cemas yang tidak perlu, rasa stres dan aktivitas jenuh berlebihan.

6. Penuhi kebutuhan minum air putih

Biasakan minum air putih yang cukup pada setiap harinya. Dengan kebutuhan cairan yang tercukupinya sangat berguna dalam menjaga kesehatan pencernaan tubuh. Minumlah air putih minimalnya 8 gelas perharinya, guna memenuhi kebutuhan cairan tubuh.

Sistem pencernaan prosesnya dapat berlangsung sangat lambat saat kebutuhan cairan dalam tubuh tidak terpenuhi.

Dimana cairan di dalam tubuh memiliki peran besar dalam pergerakan makanan di dalam usus, melarutkan makanan, mengatur konsentrasi makanan yang dicerna tubuh, serta berperan dalam membantu proses penyerapan zat gizi oleh tubuh.

Berbagai masalah pada organ pencernaan dapat teratasi dengan konsumsi air putih yang cukup. Air putih juga bermanfaat untuk mencegah tumbuhnya zat penyebab kanker, penyakit hati dan batu ginjal.

Minum air putih yang cukup juga wajib dilakukan bagi Anda yang ingin menguruskan badan. Air putih yang tidak mengandung kalori, gula ataupun, serta mampu menghilangkan kotoran-kotoran tubuh yang keluar lewat urine.

Kurang air putih, bahaya bagi darah, ginjal, pencernaan dan otak
Kekurangan mengkonsumsi air, membuat tubuh ‘terpaksa’ menyeimbangkan diri dengan cara mengambil sumber dari komponen tubuh sendiri. Diantaranya dari darah. Kekurangan air Putih bagi darah sangat berbahaya.

Karena darah akan menjadi kental. Akibatnya, perjalanan darah sebagai alat transportasi oksigen dan zat-zat makanan menjadi terganggu (tidak lancar). Darah yang kental itu juga melewati ginjal yang berfungsi sebagai filter (menyaring racun dari darah).

Ginjal memiliki saringan yang halus, sehingga jika harus menyaring darah yang kental mengakibatkan ginjal bekerja terlalu keras. Hal ini beresiko kerusakan pada ginjal, hingga yang terburuk membuat penderitanya akan mengalami cuci darah buatan di rumah sakit.

Perjalanan darah kental tersebut juga melewati otak. Sel-sel otak paling boros mengonsumsi makanan dan oksigen yang dibawa oleh darah. Alhasil, kondisi darah sangat kental berakibat fungsi sel-sel otak tidak berjalan optimal, yang terburuk adalah memicu tinggirnya resiko stroke.

Sehingga, ada banyak manfaat dari mengkonsumsi air putih dengan jumlah mencukupi tubuh, seperti mengatasi dan mencegah maag, sembelit, pembakaran kalori berjalan efisien dan segudang manfaat lainnya.


7. Olahraga teratur

Rajin berolahraga menjadi aktivitas sangat baik untuk menjaga kesehatan tubuh, termasuk kesehatan pencernaan, karena berolahraga rutin setiap hari, dapat membantu proses pencernaan menjadi lebih lancar dan mencegah konstipasi.

Dengannya membantu agar makanan lebih mudah bergerak melalui sistem pencernaan, sehingga mencegah sembelit. Olahraga teratur juga membantu Anda menjaga berat badan yang ideal. Yang berat badan ideal berperan dalam menjaga kesehatan pencernaan.

Untuk itu, rajinlah (rutin) melakukan olahraga, Anda bisa melakukan hal ringan seperti jongging, jalan santai, bersepeda dan semacamnya. Untuk waktunya, sekitar 15-30 pada setiap harinya, atau minimal 5 kali dalam seminggu.

8. Hilangkan kebiasaan hidup tidak sehat

Gaya hidup yang tidak sehat juga sangat berakibat buruk bagi sistem organ pencernaan. Gaya hidup tidak sehat, yaitu seperti jajan sembarangan, mengkonsumsi makanan secara berlebihan, menkonsumsi junk food, sering mengkonsumsi makanan pedas, merokok, mengkonsumsi minuman beralkohol dan juga pola makan yang tidak teratur, dan beberapa lainnya.

Hal-hal yang disebutkan diatas, sangat berbahaya bagi kelangsungan kerja organ pencernaan, yang akhirnya bersiko menimbulkan berbagai penyakit.

Disarankan makan secara perlahan, sehingga membuat proses mengunyah makanan menjadi lebih maksimal. Akibat dari makanan yang tidak dikunyah tidak baik (kurang sempurna) menyebabkan bahaya bagi lambung dan organ pencernaan yang akan bekerja terlalu keras dalam mencerna makanan.

Mengunyah yang lama yaitu hingga makanan lembut, yang baik untuk pencernaan. Mengunyah hanya perlu 10-12 kali saja agar makanan tidak membebani kerja usus.

9. Batasi mengkonsumsi makanan berlemak

Karena makanan banyak kandungan berlemak beresiko mengganggu proses pencernaan makanan di dalam perut. Sehingga, ketika mengkonsumsi makanan berlemak, maka imbangi dengan buah-buahan yang kaya akan kandungan vitamin dan serat alami.

Pada saat Anda makan daging, utamakan memilih potongan yang tipis tanpa lemak, atau juga daging unggas (batasi konsumsi kulit unggas).

Walaupun tubuh memerlukan lemak dalam jumlah tertentu. Tetapi kandungan makanan berlemak tinggi memberikan efek buruk bagi proses pencernaan, yang dapat meningkatkan resiko konstipasi (sembelit).

10. Menambahkan probiotik dalam menu konsumsi

Probiotik merupakan bakteri sehat alami yang hidup di dalam saluran pencernaan, untuk membantu dalam menjaga tubuh tetap sehat, meningkatkan penyerapan nutrisi, membantu memecah laktosa, memperkuat sistem kekebalan tubuh, serta mengobati sindrom iritasi usus besar.

Sumber yang kaya akan probiotik, yang sangat baik dikonsumsi yaitu yoghurt rendah lemak. Probiotik menjadi bakteri menguntungkan organ pencernaan yang secara alamiah.

11. Cegah diri dari rasa stres

Stress yang berkepanjangan berakibat buruk pada organ pencernaan, stres dapat memicu produksi asam lambung yang berlebihan. Untuk itu, penting mengelola rasa stress yang muncul dengan baik dan bijak, jangan sampai terjatuh pada stres berlebihan dan depresi.

Jaga diri, agar jangan sampai terlalu terbebani banyak pikiran yang berat, serta hindari juga kecemasan yang berlebihan. Karena akibat buruk lainnya menyebabkan gangguan pada selera makan, atau secara umum menganggu pola makan yang sehat.

Seorang penulis dan filsuf terkenal asal Jerman, Johan Wolfgang von Goethe, meyakini bahwa perut merupakan tempat bermuara seluruh emosi jiwa.

Organ pencernaan dikendalikan oleh sistem saraf enterik, suatu sistem yang terdiri dari ratusan juta saraf yang saling terhubung pada sistem saraf pusat. Ketika stress di dalam sistem saraf pusat, pencernaan dapat tertutup karena sistem saraf pusat yang menutup aliran darah, mempengaruhi kontraksi otot pencernaan, sekaligus mengurangi sekresi yang diperlukan untuk proses pencernaan.

Pada tingkat yang terburuk, stress dapat menyebabkan peradangan pada sistem pencernaan, serta membuat tubuh lebih rentan terhadap infeksi. Stress juga menyebabkan kerongkongan mengalami kejang, lalu organ penggiling makanan di dalam perut menjadi tertutup sehingga menyebabkan mual-mual, resiko lainnya adalah diare dan sembelit.

Walaupun stress tidak menyebabkan penyakit seperti radang perut / radang usus, akan tetapi saat tingkat parah dapat memicu resiko tinggi penyakit-penyakit lainnya.

12.  Batasi konsumsi makanan dan minuman yang dingin

Terlalu sering mengkonsumsi makanan dan minuman yang sangat dingin menyebabkan resiko kontraksi pilorus, katup yang memisahkan lambung dengan duodenum, akibatnya memperlambat pergerakan makanan yang dicerna.

Selain itu, lambung menjadi bekerja sangat keras untuk menghangatkan makanan (yang dingin), hal ini menyebabkan makanan lebih lama tinggal di lambung.

Gangguan lambung seringkali disebabkan oleh makanan dan minuman yang dikonsumsi sehari-hari, ciri utama terjadinya gangguan lambung adalah perut kembung, sering mengalami sendawa dan muncul rasa yang justru tidak nyaman usai makan.

Pengolahan makanan yang tidak benar juga memicu terjadinya gangguan pencernaan. Memasak makanan dengan suhu terlalu tinggi, berakibat buruk menghancurkan enzim alami di dalam makanan mentah. Dimana enzim (yang dihancurkan tersebut) berfungsi untuk membantu proses pencernaan tubuh.

13. Diet makanan tinggi serat

Mengkonsumsi makanan yang tinggi serat, seperti buah-buahan, biji-bijian, sayuran dan kacang-kacangan memiliki manfaat penting bagi organ pencernaan.

Kandungan serat di dalamnya bermanfaat agar makanan mudah bergerak melalui saluran pencernaan, guna mencegah terjadinya sembelit. Selain itu juga mengatasi masalah pencernaan lainnya, seperti  wasir dan sindrom iritasi usus besar.

14. Jagalah kebersihan, seperti kebersihan tangan dan makanan, sehingga Anda dapat terhindar dari mengalami diare. Penyakit diare seringnya terjadi karena kurangnya kebersihan makanan dan minuman yang dikonsumsi.

15. Usahakan berat badan normal, karena kelebihan berat badan bisa mengganggu fungsi hormon yang berfungsi untuk men-support sistem pencernaan. Sebaliknya, berat badan di bawah normal (terlalu kurus) juga memberikan akibat buruk pada kerja organ pencernaan.

16. Makanlah secara sehat, seperti makan secara perlahan, sehingga pengunyahan-nya sempurna. Jangan makan terlalu sedikit, jangan juga terlalu kenyang (terburu-buru), jangan makanan terburu buru, jangan makan terlalu pedas, dst.

Share:

25 Cara Ampuh (dan Makanan) Meningkatkan Metabolisme Tubuh

Dengan metabolisme tubuh yang lancar, maka tubuh dapat dengan baik dalam melerai lemak yang berada di dalam tubuh.

Keadaan metabolisme tubuh yang baik juga dapat meningkatkan jumlah kalori yang dapat dibakar oleh tubuh.

Adapun jika metabolisme tubuh tidak maksimal, maka kelebihan kalori yang terdapat di dalam tubuh justru dapat berubah menjadi lemak.

Sehingga, metabolisme tubuh yang baik, dapat membantu seseorang untuk menurunkan berat badan menjadi lebih ideal. Secara umum kerja metabolisme tubuh akan menurun ketika seseorang sudah memasuki usia 40 tahun.


Cara meningkatkan metabolisme tubuh dari hari ke hari

1. Mulailah rutin berolahraga

Hal paling utama dalam meningkatkan metabolisme dalam tubuh adalah dengan melakukan olahraga, Anda tidak perlu melakukan olahraga yang berat-berat sehingga justru malah akan menyulitkan.

Anda hanya cukup melakukan olahraga yang ringan-ringan saja tetapi rutin dan rajin. Dengan melakukan olahraga maka tubuh akan bergerak yang nantinya membuat tubuh dapat membakar kalori dengan baik.

Olah raga akan memacu jantung agar lebih cepat dalam memompa darah, sehingga peredaran darah menjadi lebih cepat dan lancar, yang hal inilah yang dapat mempercepat metabolime tubuh.

Olahraga menjadi cara yang sangat baik untuk membakar kelebihan kalori, sehingga berat badan mudah terkontrol.

Sehingga rajinlah dalam melakukan olahraga tubuh terutama sangat disarankan dilakukan pada pagi hari, karena olahraga pada pagi hari sangat baik.

2. Minum air putih yang cukup

Agar proses pembakaran energi (kalori) dapat berjalan dengan baik, dipelukan air di dalam tubuh, yang membuat kerja metabolisme tubuh menjadi maksimal.

Apabila seseorang mengalami dehidrasi (kekurangan cairan di dalam tubuh), maka metabolisme tubuh akan menjadi lambat.

Dengan meminum air putih yang cukup, berguna untuk mengatur suhu tubuh dan melancarkan aliran darah, sehingga dapat menyebarkan gizi ke seluruh tubuh dengan baik.

Selaim itu air juga dapat menghilangkan racun yang berada tubuh, dan membuat ginjal bekerja dengan baik.

Untuk itu, jaga diri Anda tetap terhidrasi, karena dehidrasi akan memperlambat metabolisme tubuh. Minum minimal 8 gelas air putih dalam sehari, sehingga proses pembakaran kalori lebih optimal.

Para peneliti di Jerman, menemukan bahwa minum 6 gelas air dingin dapat meningkatkan metabolisme tubuh 10-50 kalori per hari, karena tubuh memerlukan energi untuk memanaskan air yang dingin, agar suhu tubuh tetap sabil.

Sehingga, seperti dijelaskan peneliti dari Jerman tersebut, bahwa minuman dingin membantu tubuh untuk membakar kalori dengan lebih banyak selama proses pencernaan.

Akan tetapi, hindari menambahkan gula ke dalam minuman dingin, karena malah bisa berdampak buruk bagi tubuh.

3. Makan yang teratur

Makan yang terlalu berlebihan hingga sampai kenyang yang berlebihan, dapat membahayakan tubuh. Sehingga sangat baik untuk seseorang, apabila dapat mengetahui takaran jumlah makanan yang tepat untuk tubuhnya.

Selain itu juga hindari makan yang tidak teratur dan juga sering telat makan. Dan juga jangan lupa untuk melakukan sarapan pagi. Anda juga perlu membatasi kalori untuk bisa memperoleh berat badan yang ideal, akan tetapi terlalu rendah kalori juga dapat membahayakan metabolisme tubuh.

Pada saat tubuh kekuranga kalori, maka tubuh akan memetabolisme dan membakar jaringan otot guna dijadikan energi. Sehingga makan yang cukup, hindari melakukan diet yang terlalu ketat.

Hal lainnya yang disarankan adalah makan 4-6 kali per hari, tetapi dalam porsi yang kecil, tujuannya agar metabolisme tubuh dapat lebih stabil, sehingga proses pembakaran kalori menjadi lebih sempurna.


4. Hindari diet yang salah

Salah satu kesalahan dalam upaya melakukan diet, yang masih dilakukan banyak orang adalah tidak mau makan dalam waktu yang lama. Hal ini sebenarnya sama seperti halnya orang yang telat makan yang cukup membahayakan...

...karena justru membuat kerja metabolisme tubuh menjadi lambat dan kesulitan. Permasalahan ini sering disebut dengan diet ekstrim.

Diet (terlalu) rendah kalori memang dapat membantu menurunkan berat, akan tetapi dapat secara ekstrim membuat metabolisme tubuh menurun drastis. Sehingga pastikan asupan kalori tetap mencukupi bagi kebutuhan tubuh, agar kerja metabolisme tetap optimal.

5. Tidur yang cukup

Ketika seseorang tidur maka tubuh akan menghasilkan zat hormone yang dapat membuat kerja metabolisme tubuh menjadi cepat. Sehingga tidur yang cukup akan sangat baik dalam meningkatkan kerja metabolisme tubuh. Tetapi hindari juga tidur yang terlalu berlebih.

Tidur juga memainkan peranan dalam penurunan ataupun kenaikan berat badan. Sederhananya, seseorang yang kekurangan tidur beresiko mengalami ‘kelaparan’ sehingga cenderung berlebihan mengonsumsi makanan. Demikian juga orang yang kelebihan tidur, ketika ia bangun yang dirasa justru hasrat untuk makan.

Seseorang yang kurang tidur akan terlihat seperti ‘mayat hidup' karena metabolisme tubuh yang terganggu, Metabolisme tubuh juga berkaitan dengan fungsi organ secara keseluruhan.

Waktu istirahat pada malam hari dipercaya mampu mengikis lemak hingga 2 kali lipat, dibandingkan mereka yang melakukan program diet tanpa disertai istirahat malam yang baik. Istirahat yang cukup di malam hari dapat menunda lapar. Tidur cukup dan berkualitas di malam hari dapat meningkatkan konsentrasi.

Sebuah penelitian yang dilakukan di Australia, menekukan hubungan sebab-akibat pada pola tidur dengan obesitas yang terjadi dikalangan remaja.

Penelitian lainnya pada tahun 2004, di Columbia University terletak di kota New York, dengan melibatkan 18.000 orang. Menemukan hasil bahwa orang yang tidur kurang dari 4 jam setiap malam, memiliki kecenderungan sebesar 73% menjadi gemuk, dibandingkan mereka yang tidur selama 7 hingga 9 jam. Tetapi jika tidur lebih dari 10 jam juga bereresiko kegemukan.

Kekurangan tidur juga memicu stres, yang sangat bersiko tinggi dapat menganggu proses mtabolisme tubuh dan menganggu regenerasi sel tubuh. Stres juga memicu seseorang untuk makan secara berlebihan.

6 . Konsumsi kafein secukupnya (jangan berlebihan)

Kanungan kafein bisa diperoleh dari teh dan kopi. Kafein berfungsi sebagai stimulan sistem saraf, yang dapat meningkatkan metabolisme tubuh hingga 5-8 persen, dengan syarat mengkonsumsi kafein secukupnya, tetpai jika berlebihan mengkonsumsi kafein malah berdampak buruk bagi tubuh.

Sebuah penelitian di Jepang, memukan hasil penelitian bahwa secangkir teh hijau dapat meningkatkan metabolisme sebesar 12 persen. Para peneliti juga percaya, bahwa katekin dalam teh bermanfaat untuk mempercepat metabolisme .

7. Konsumsi makanan mengandung serat

Serat bisa membantu tubuh membakar lemak hingga 30 persen. Orang yang makan banyak serat, lebih jarang ada yang mengalami kegemukan. Anda bisa rajin mengkonsumsi asupan serat yang terdapat pada buah, sayuran dan biji-bijian,

Menurut Livestrong.com, Konsumsi makanan berserat secara rutin berdampak baik pada pencernaan, serta membantu untuk usaha penurunan berat badan. Yang hal ini juga berdampak baik pada sistem metabolisme tubuh.

Sayuran seperti seledri dan brokoli merupakan sumber serat yang sangat baik dari jenis serat tidak larut.

Sumber terbaik dari jenis serat larut, seperti gandum, kacang-kacangan dan beberapa buah-buahan

Serat larut mennyerap air dan membentuk gel di dalam lambung, yang membantu memperlambat proses pencernaan. Serat larut memperlambat pengosongan perut sehingga anda merasa kenyang lebih lama dan tidak ingin segera makan lagi. Sehingga membantu anda mengendalikan berat badan.

Serat tak larut melewati saluran pencernaan dengan relatif utuh dan mempercepat perjalanan makanan melalui usus.  Serat tidak larut berguna untuk melancarkan BAB, mengurangi resiko sembelit, diare, menghilangkan racun dari usus besar,dan menurunkan resiko kanker usus.

loading...

8. Jangan lupa sarapan

Sarapan dapat meningkatkan metabolisme tubuh agar tetap fit sepanjang hari. Sehingga akalu diperhatikan, orang yang tidak sarapan justru 4 kali lipat lebih berisiko mengalami kegemukan.

Sarapan tentunya harus berbentuk sarapan yang sehat, rendah lemak dan juga tinggi serat. Jika Anda tak sempat membuat sarapan, maka beberapa cara mudah sarapan yang disarankan yaitu oatmeal, yogurt atau susu rendah lemak, .

9. Asupan protein

Tubuh sangat membutuhkan protein untuk menjaga kesehatan otot tubuh. Makan daging atau ikan bebas lemak dapat menjadi pilihan terbaik untuk menu sehari-hari.

Protein memiliki peran untuk membantu membakar kalori hingga sebanyak 35 persen. Bahkan ada para ahli kesehatan yang menjelasakn bahwa tubuh membakar kalori 2 kali lebih banyak saat mencerna protein dibandingkan saat mencerna karbohidrat dan lemak.

Untuk itu, batasi konsumsi karbohidrat dan lemak, dan rajin menkonsumsi makanan yang kaya akan kandungan protein dalam diet sehat Anda guna meningkatkan metabolisme.

10. Utamakan memilih makanan organik

Pada sebuah studi, menemukan hasil penelitian bahwa pestisida bisa memicu kenaikan berat badan. Sehingga, hindari racun dari makanan yang dikonsumsi. Usahakan memilih buah-buahan dan sayuran yang tumbuh secara alami atau organik (bebas bahan kimia).

Penelitian lainnya dari Kanada, menemukan hasil penelitian bahwa tubuh yang terlalu banyak menyimpan racun beresiko menyebabkan kesulitan dalam menurunkan berat badan. Hal ini mungkin karena racun di dalam tubuh yang memperlambat proses pembakaran energi dalam tubuh. 

11. Konsumsi asupan zat besi. Zat besi dibutuhkan tubuh untuk membentuk sel darah merah yang fungsinya mengedarkan oksigen yang dibutuhkan otot untuk membakar lemak. Makanan yang kaya akan kndungan zat besi seperti daging bebas lemak, kacang-kacangan, dan bayam.

12. Penuhi asupan vitamin D, yang sangat bermanfaat untuk menjaga metabolisme tubuh. Vitamin D bisa diperoleh dengan mengonsumsi tuna, udang, tahu, dan telur. Vitamin D juga bisa diperoleh dari berjemur di bawah sinar matahari pagi

13. Tambah otot. Tubuh secara terus-menerus membakar kalori. Tingkat metabolisme bisa lebih tinggi pada orang yang memiliki lebih banyak otot. Untuk itu, lakukan latihan dan olahraga untuk menambah massa otot, yang sekaligus juga berguna untuk meningkatkan metabolisme tubuh.

14. Konsumsi makanan pedas. Makanan pedas mengandung senyawa kimia yang bisa memacu metabolisme lebih cepat. Disarankan untuk memasukan asupan makanan pedas (tidak perlu yang pedas sekali), minimal beberapa kali dalam seminggu. Disamping itu, jangan berlebihan mengkonsumsi makanan pedas, karena dapat menimbulkan gangguan pencernaan.

Makanan yang dapat meningkatkan metabolisme tubuh

15. Apel. Penelitian mengungkapkan bahwa apel rendah kalori, tetapi kaya akan kandungan serat, yang mmbantu untuk menurunkan berat badan. Disarankan makan apel (atau juga pir) bersamaan dengan kulitnya, karena kulitnya paling kaya kandungan serat. Sebelum dikonsumsi, cuci bersih apel guna menghindari racun pestisida yang menempel di kulit.

16. Teh Hijau. Teh hijau (teh oolong) memiliki kandungan zat yang berguna untuk meningkatkan metabolisme selama beberapa waktu.

17. Kopi Hitam. Kopi berkhaiat untuk meningkatan energi dan konsentrasi, dengan syarat dikonsumsi pada waktu yang tepat, seperti saat mengawali pagi hari. Menurut penelitian, zat kafein di dalam kopi membantu meningkatkan metabolisme tubuh dalam jangka pendek, yaitu pada sampai waktu 4 jam setelah meminumnya.

18. Minum susu. Terdapat bukti penelitian yang menjelaskan bahwa kekurangan kalsium beresiko memperlambat proses metabolisme . Penelitian ini, menyarankan untuk mengkonsumsi kalsium dari susu atau yogurt rendah lemak.

19. Bubur gandum (oatmeal) dan sereal biji-bijian utuh. Makanan ini kaya akan kalsium, karbohidrat kompleks, dan serat. Kandungan zat tersbut bermanfaat untuk menjaga kadar insulin dalam tubuh agar tidak tinggi, dan mempercepat proses pembakaran kalori.

20. Sayuran hijau. Sayuran berdaun tidak hanya tinggi serat, tetapi juga kaya akan kandungan kalsium.

21. Cabai, habanero, dan cayenne. Makanan ini mengandung ‘capsaicin’ yang mempengaruhi untuk meningkatkan denyut jantung, sehingga banyak kalori yang akan terbakar. Mengonsumsi cbai dll bisa memberikan peningkatan metabolisme hingga 25%, yang masih berlangsung hingga 3 jam kemudian. Tetapi jangan berlebihan dalam mengkonsumsi cabai.

22. Tahu atau ayam tanpa lemak. Protein dari kedua makanan ini berperan untuk membantu tubuh dalam membangun jaringan otot.

23. Beras merah kaya akan kandungan serat yang tinggi. Mengkonsumsi beras merah membuat Anda lebih cepat kenyang, dan tahan lama, sehingga mencegah Anda mengkonsumsi makanan secara belebihan, terutama yang mengandungan karbohidrat.


24. Minum Air. Sangat ditekankan untuk memenuhi asupan air, terutama air putih. Manfaatnya, selain agar tubuh terhindar dari dehidrasi, juga mencegah Anda banyak ngemil makanan tinggi kalori.

25. Ikan salmon dan tuna, mengandung asam lemak omega-3 tinggi yang bermanfaat untuk merubah hormon leptin, yaitu sebuah hormon yang dapat berpengaruh dalam menentukan proses pembakaran dan penyimpanan kalori.

Share: